6 Manfaat Asam Folat untuk Pria, Bisa Meningkatkan Kualitas Sperma

Asam folat untuk pria ternyata tak kalah penting dibandingkan untuk calon ibu hamil lho, Dads.

Vitamin yang termasuk dalam golongan vitamin B kompleks ini memiliki peran penting dalam produksi sel-sel baru, khususnya dalam pembentukan sel darah merah dan DNA.

Mungkin selama ini Moms sudah tak asing dengan manfaat asam folat untuk program hamil, tapi apakah asam folat juga berpengaruh terhadap kesuburan pria?

Yuk, simak penjelasan lengkap tentang manfaat asam folat untuk pria dan bagaimana vitamin ini bisa membantu meningkatkan kesuburan Dads di artikel ini!

Baca Juga: 11 Sayuran yang Mengandung Asam Folat, Bisa Cegah Berbagai Penyakit!

Mengapa Penting Asam Folat untuk Pria?

MelansirJournal of Experimental & Clinical Assisted Reproduction, ternyata mengonsumsi asam folat untuk pria bisa sangat bermanfaat untuk kesehatan sperma, lho, Moms dan Dads.

Penelitian tersebut mengamati sampel sperma dari 89 pria serta mencatat asupan makanan dan suplemen harian mereka.

Hasilnya, pria yang rutin mengonsumsi sekitar 722 hingga 1.150 mikrogram asam folat setiap harinya terbukti mengalami penurunan risiko sperma abnormal sebesar 20–30 persen.

Hal ini penting karena sperma yang abnormal dapat meningkatkan risiko keguguran atau bahkan kelahiran bayi cacat akibat kromosom yang tidak normal.

Bahkan, lebih dari separuh keguguran pada trimester pertama disebabkan oleh kromosom abnormal pada embrio.

Selain itu, penelitian juga menemukan bahwa kadar folat yang rendah dalam air mani berkaitan erat dengan kerusakan DNA sperma.

Jadi, tidak hanya wanita, asam folat untuk pria pun memiliki peran penting untuk meningkatkan kualitas sperma dan kesuksuran pasangan.

Manfaat Asam Folat untuk Pria

Asam folat untuk pria tidak hanya mendukung kesuburan dan reproduksi, tetapi juga memiliki berbagai manfaat lain, seperti:

1. Mengatasi Depresi

Melansir Journal of Psychiatric Research, asam folat untuk pria ternyata bermanfaat dalam membantu mengatasi gejala depresi.

Penelitian menunjukkan bahwa penderita gangguan kesehatan mental seperti depresi memiliki kadar folat dalam darah yang lebih rendah dibandingkan orang tanpa depresi.

Ulasan dari 6 studi yang melibatkan 966 peserta bahkan menemukan bahwa mengonsumsi suplemen asam folat bersamaan dengan obat antidepresan dapat mengurangi gejala depresi secara signifikan.

Bahkan dalam penelitian tersebut ditemukan bahwa mengonsumsi asam folat lebih baik daripada hanya mengonsumsi obat antidepresan saja.

2. Membantu Kesehatan Jantung

Salah satu faktor risiko penyakit jantung dan stroke adalah tingginya kadar homosistein dalam darah, yaitu asam amino yang terbentuk sebagai hasil sampingan dari pencernaan protein.

Mengonsumsi asam folat untuk pria telah terbukti membantu menurunkan kadar homosistein tersebut, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Jurnal Experimental and Therapeutic Medicine menjelaskan bahwa folat berperan penting dalam menjaga kadar homosistein tetap normal.

Kekurangan folat dapat membuat homosistein menumpuk dan memicu kondisi hiperhomosisteinemia yang berbahaya bagi jantung.

Sebaliknya, asupan suplemen asam folat untuk pria mampu menurunkan kadar homosistein, membantu mengontrol tekanan darah, memperbaiki aliran darah, dan mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan.

3. Membantu Pertumbuhan Rambut

Rambut rontok dan uban dini adalah hal yang umum terjadi pada pria, terutama seiring bertambahnya usia.

Saat ini, banyak suplemen dan vitamin yang ditujukan untuk mendukung pertumbuhan rambut dan mencegah uban, termasuk asam folat.

Salah satu alasan pentingnya asam folat untuk pria adalah perannya dalam mendukung pertumbuhan sel yang sehat, termasuk sel-sel yang membentuk rambut.

Penelitian terhadap 52 pria dan wanita dalam studi International Journal of Trichology yang memiliki uban prematur menunjukkan bahwa mereka memiliki kadar folat, vitamin B12, dan biotin (B7) yang jauh lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak mengalami perubahan rambut tersebut.

Meskipun penelitian tentang kaitan langsung antara asam folat dan kesehatan rambut masih terbatas, hasil awal ini menunjukkan bahwa menjaga asupan asam folat untuk pria bisa membantu memperlambat munculnya uban dan kerontokan.

4. Membantu Kesehatan Otak

Melansir Psychiatry Investigation, kadar folat darah yang rendah dikaitkan dengan fungsi otak yang buruk dan peningkatan risiko demensia.

Bahkan kadar folat yang normal tetapi rendah dikaitkan dengan peningkatan risiko gangguan mental pada orang dewasa yang lebih tua.

Jadi secara tidak langsung, mengonsumsi suplemen asam folat untuk pria dapat meningkatkan fungsi otak.

5. Meningkatkan Kualitas Sperma

Banyak suplemen kesuburan pria yang menggabungkan asam folat dan zinc karena diyakini dapat mendukung kualitas sperma.

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Urology and Nephrology Research Center, Shahid Beheshti University of Medical Sciences menunjukkan bahwa hasil penggunaan suplemen ini cukup beragam, terutama pada pria sehat.

Namun, pada pria dengan masalah kesuburan, konsumsi asam folat untuk pria bersama nutrisi lain dapat memberikan manfaat lebih nyata.

Salah satu studi selama enam bulan pada 64 pria dengan infertilitas menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi suplemen berisi vitamin E, selenium, dan folat memiliki jumlah serta pergerakan sperma yang jauh lebih baik

6. Mencegah Diabetes

Masalah metabolik pada pria dengan diabetes tipe 2 ternyata bisa terbantu dengan konsumsi suplemen asam folat.

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Diabetes Research and Clinical Practice menemukan bahwa asam folat untuk pria dapat memperbaiki kontrol gula darah, menurunkan resistensi insulin, dan mengurangi kadar homosistein dalam plasma.

Selain itu, suplemen ini juga berpotensi membantu mencegah komplikasi diabetes, termasuk neuropati yang kerap terjadi pada penderita diabetes jangka panjang.

Baca Juga: Tes Kesuburan untuk Wanita dan Pria, Simak yang Mau Promil!

Anjuran Konsumsi Asam Folat untuk Pria

Anjuran perlu mengonsumsi asam folat untuk pria sebenarnya sudah pernah dilakukan.

Berbagai penelitian sebelumnya telah membuktikan bahwa asupan mikronutrien yang cukup oleh calon Ayah dapat meningkatkan kualitas sperma, sehingga memperbesar peluang keberhasilan pembuahan.

Suplemen asam folat tersedia dalam berbagai bentuk, seperti nutrisi yang berdiri sendiri atau komponen multivitamin atau vitamin B kompleks, serta dalam kombinasi dengan vitamin spesifik lainnya.

Produk suplemen asam folat biasanya menyediakan 680-1.360 mcg DFE, setara dengan 400-800 mcg asam folat. Jangan melebihi UL 1.000 mcg per hari kecuali disarankan oleh dokter.

Baca Juga: 11 Nutrisi untuk Kesuburan Pria, Baik Dikonsumsi oleh Dads

Asam folat adalah vitamin penting bagi pria dan wanita.

Mendapatkan asam folat yang cukup dapat membantu mengurangi risiko cacat lahir, dan dapat meningkatkan jumlah sperma pada pria.

Beberapa produk memang membuat suplemen kesuburan untuk pria dan wanita yang mencoba untuk hamil, tetapi tidak semuanya sama.

Beberapa mungkin mengandung bahan yang tidak baik untuk Dads atau bahkan bisa berbahaya.

Selalu bicarakan dengan dokter sebelum memulai mengonsumsi suplemen dan pastikan untuk memberi tahu dokter tentang vitamin, herbal, atau suplemen lain yang Dads konsumsi ya.