Batas Konsumsi Gula per Hari yang Aman Menurut Kemenkes
Moms, apapun yang berlebihan memang tidak baik. Begitu pun dengan takaran gula. Maka, jangan sampai Moms tidak tahu batas konsumsi gula per hari.
Memang, makanan yang mengandung gula biasanya disenangi banyak orang.
Namun, makanan yang terlalu banyak mengandung gula biasanya akan menimbulkan masalah kesehatan, yakni sakit gigi.
Tapi, tak hanya itu saja, makan terlalu banyak gula dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit, seperti:
- Kenaikan berat badan
- Obesitas
- Tekanan darah tinggi
- Diabetes tipe 2
- Penyakit jantung
- Penyakit hati
Sebenarnya, gula tak akan bermasalah di dalam tubuh jika kita mengetahui batasannya.
Lalu, berapa batas konsumsi gula per hari yang aman? Simak informasinya di bawah ini, Moms.
Baca Juga: Berapa Kadar Gula Darah Normal? Berikut Cara Mengontrolnya
Gula Alami vs Gula Tambahan

Sebelumnya, Moms harus mengetahui dulu perbedaan gula alami dan gula tambahan.
Sangat penting untuk mengetahui perbedaan antara gula tambahan dan gula yang terjadi secara alami pada makanan seperti buah-buahan dan sayuran.
Ini akan sangat membantu Moms dalam mengetahui batas konsumsi gula per hari.
Gula alami adalah sayuran dan buahan yang mengandung air, serat, dan berbagai zat gizi mikro.
Gula yang terbentuk secara alami tak memberikan dampak buruk bagi tubuh, tetapi hal yang sama tidak berlaku untuk gula tambahan.
Gula tambahan adalah bahan utama dalam makanan dan bahan yang berlimpah dalam makanan olahan, seperti:
- Minuman ringan
- Makanan yang dipanggang
- Permen
Gula tambahan yang paling umum adalah gula pasir biasa (sukrosa) dan sirup jagung fruktosa tinggi.
Jika kita ingin menurunkan berat badan dan mengoptimalkan kesehatan, Moms harus menghindari makanan yang mengandung gula tambahan.
Namun, untuk benar-benar tidak mengonsumsi gula tambahan, rasanya agak sulit ya, Moms!
Karenanya, Moms tetap bisa mengonsumsi gula, namun harus tahu batas konsumsi gula per hari.
Batas Konsumsi Gula per Hari

Batas konsumsi gula per hari menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes) adalah 50 gram atau setara dengan 4 sendok makan per orang per hari.
Ini juga setara dengan 10% dari total energi yang dibutuhkan tubuh per hari (200 kkal).
Sementara, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan agar orang dewasa dan anak-anak membatasi asupan "gula bebas" hingga kurang dari 10% dari total asupan energi harian.
WHO juga menyarankan bahwa mengurangi gula bebas hingga di bawah 5% dari total asupan energi harian memberikan manfaat kesehatan tambahan.
Untuk orang dewasa rata-rata yang mengonsumsi 2.000 kalori per hari, ini berarti maksimal 50 gram (sekitar 10 sendok teh atau 14 gula batu) gula bebas, ya Moms.
Sebagai informasi, gula bebas adalah makanan atau minuman yang tidak mengandung atau ditambahkan gula tambahan, baik gula alami maupun gula buatan.
Baca Juga: Kadar Gula Darah Normal Usia 40 Tahun Menurut Dokter, Catat!
Tips Menjaga Batas Konsumsi Gula per Hari

Moms juga bisa menjaga batas konsumsi gula per hari dengan cara berikut, seperti mengutip dari Healthline.
1. Konsumsi Makanan Utuh
Hal yang perlu diperhatikan untuk mengontrol asupan dan batas konsumsi gula per hari yakni dengan cara mengonsumsi makanan utuh, bukan olahan.
Gula alami terkandung dalam makanan, terutama buah-buahan segar.
Oleh sebab itu, dengan mengonsumsi buah-buahan segar, Moms seharusnya tidak memerlukan gula dalam bentuk olahan lagi.
Selain itu, Moms juga perlu mengimbangi asupan gula dari zat gizi protein serta lemak.
2. Perhatikan Komposisi Makanan
Jika Moms membeli snack atau makanan siap saji, batas konsumsi gula per hari bisa tetap dijaga dengan membaca komposisi makanan.
Tandai nama-nama berikut dan cobalah untuk menghindari, atau kurangi jumlah atau frekuensi makanan di mana nama-nama ini ditemukan:
- Gula merah
- Pemanis jagung
- Sirup jagung
- Konsentrat jus buah
- Sirup jagung fruktosa tinggi
- Madu
- Gula malt
- Gula tetes
- Molekul gula sirup yang diakhiri dengan "osa" (dekstrosa, fruktosa, glukosa, laktosa, maltosa, atau sukrosa)
Gula total, yang termasuk gula tambahan, sering kali dicantumkan dalam gram.
Perhatikan jumlah gram gula per porsi serta jumlah total takarannya. Perhatikan juga gula yang Moms tambahkan ke makanan atau minuman.
3. Terapkan Gaya Hidup Sehat
Selain 2 cara yang sudah disebutkan di atas, Moms juga bisa melakukan perubahan gaya hidup dengan menerapkan gaya hidup sehat, antara lain:
- Rutin berolahaga
- Mengontrol porsi makan
- Istirahat yang cukup
- Mengendalikan stres
Hindari pula mengonsumsi minuman ringan, jus buah dengan tambahan gula, permen, kue, buah kaleng, dan buah kering.
Gunakan pemanis alami seperti kayu manis, ekstrak almon, vanili, jahe, madu, dan lemon saat membuat menu makanan.
Baca Juga: Kadar Gula Darah Rendah? Waspada Gejala Hipoglikemia!
Nah, itu dia Moms informasi seputar batas konsumsi gula per hari. Semoga bermanfaat, ya!
- https://www.medicalnewstoday.com/articles/324673#
- http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/hipertensi-penyakit-jantung-dan-pembuluh-darah/page/31/berapa-anjuran-konsumsi-gula-garam-dan-lemak-per-harinya
- https://www.healthline.com/nutrition/how-much-sugar-per-day
- https://www.hsph.harvard.edu/nutritionsource/carbohydrates/added-sugar-in-the-diet/
- https://journal.fkm.ui.ac.id/kesmas/article/view/3702
- https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20240131/2544885/cegah-meningkatnya-diabetes-jangan-berlebihan-konsumsi-gula-garam-lemak/
- https://www.who.int/news/item/04-03-2015-who-calls-on-countries-to-reduce-sugars-intake-among-adults-and-children
- https://www.healthline.com/nutrition/14-ways-to-eat-less-sugar
- https://ayosehat.kemkes.go.id/penting-ini-yang-perlu-anda-ketahui-mengenai-konsumsi-gula-garam-dan-lemak
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.