08 September 2025

6 Cara Melebatkan Rambut Bayi, Pastikan Sehat dan Terawat!

Jaga kesehatan kulit kepala dan rambut Si Kecil!

Cara melebatkan rambut bayi sering menjadi perhatian Moms, apalagi jika si kecil terlihat memiliki rambut yang tipis atau tumbuh tidak merata.

Banyak orang tua yang khawatir dan mencari berbagai cara agar rambut bayi tampak lebih tebal dan sehat sejak dini.

Adakah cara yang bisa dilakukan untuk membantu melebatkan rambut bayi?

Faktor yang Mempengaruhi Ketebalan Rambut Bayi

Pertumbuhan rambut bayi sebenarnya sangat dipengaruhi oleh faktor asupan gizi Moms selama hamil, genetik dan kondisi kesehatan Si Kecil.

Berdasarkan studi yang dilakukan oleh Royal College of Paediatrics and Child Health pertumbuhan rambut juga menjadi indikator bayi menyerap nutrisi secara baik saat proses kehamilan.

Jadi anak dengan malnutrisi, atau lahir berberat badan rendah, cenderung kekurangan rambut.

Namun, Moms bisa tetap melakukan cara melebatkan rambut bayi yang aman yaitu dengan menjaga kesehatan kulit kepala dan rambut Si Kecil.

Cara Melebatkan Rambut Bayi

Cara Melebatkan Rambut Bayi
Foto: Cara Melebatkan Rambut Bayi (Freepik.com/prostooleh)

Cara melebatkan rambut bayi adalah dengan merawatnya secara rutin.

Untuk Moms yang ingin rambut Si Kecil tampak sehat, indah, dan terawat, berikut ini yang dapat dilakukan.

1. Keramas dengan Sampo Khusus Bayi yang Lembut

Pilih sampo bayi dengan bahan yang lembut. Sampo yang terlalu keras bisa membuat kulit kepala bayi kering dan rambut mudah rontok.

Gunakan sampo yang aman dan tidak pedih jika terkena mata. Jangan gosok terlalu keras atau terlalu lama saat keramas.

Pastikan kulit kepala bersih dari keringat dan kotoran agar folikel rambut tidak tersumbat.

2. Keringkan Rambut setelah Keramas dengan Handuk Lembut

Setelah keramas, keringkan rambut bayi dengan lembut menggunakan handuk halus tanpa menggosok terlalu keras agar helai rambut tidak mudah patah.

Biarkan rambut mengering secara alami.

Hindari mengeringkan dengan hair dryer karena panas bisa membuat kulit kepala bayi kering.

3. Sisir Rambut setelah Keramas dalam Keadaan Sudah Kering

Sisir Bayi
Foto: Sisir Bayi (Parenting.firstcry.com)

Gunakan sisir khusus bayi dengan gigi jarang, lembut, dan ujungnya tumpul agar tidak melukai kulit kepala.

Sebaiknya menyisir rambut bayi dilakukan setelah rambut benar-benar kering usai keramas.

Hindari menyisir rambut yang masih basah, karena, rambut basah lebih rapuh dan mudah patah.

Menyisir saat rambut masih lembap bisa membuat helai rambut tertarik dan rontok.

Saat kering, rambut lebih kuat sehingga menyisir jadi lebih aman dan nyaman untuk bayi.

Rambut yang disisir setelah kering akan lebih rapi dan tidak mudah kusut.

4. Memijat Kulit Kepala Bayi

Memijat kulit kepala Si Kecil secara lembut dapat meningkatkan aliran darah ke folikel rambut, sehingga lebih banyak oksigen dan nutrisi yang tersalurkan.

Sirkulasi yang lebih baik ini dapat membantu menciptakan lingkungan yang lebih sehat untuk pertumbuhan rambut dan mendukung tumbuhnya helai rambut yang lebih kuat dan lebat.

5. Hindari Penggunaan Minyak dan Losion

Telah dijelaskan bahwa untuk membuat rambut bayi tumbuh subur, penting untuk menjaga kesehatan kulit kepalanya.

Kulit kepala bayi baru lahir umumnya bisa cenderung kering karena adanya sel-sel kulit mati yang mengelupas.

Melansir WebMD, penggunaan minyak dan losion pada kulit kepala perlu dihindari, karena produk ini bisa menempel pada kulit kepala bayi yang kering dan bisa memperburuk kondisinya.

Bahkan dalam beberapa kasus bisa menyebabkan cradle cap, munculnya sisik tebal berwarna putih atau kuning.

6. Konsumsi Makanan Bergizi Seimbang untuk Bayi dan Ibu Menyusui

Pola makan yang sehat dan seimbang penting untuk membantu pertumbuhan rambut bayi yang lebih tebal dan lebat.

Bayi 6 bulan yang sudah konsumsi makanan padat, berikan makanan yang kaya zat besi, vitamin A, vitamin B, vitamin D, zinc dan protein.

Menurut Healthline, sayuran berdaun hijau yang kaya akan zat besi dapat membantu mengalirkan aliran darah dan oksigen ke folikel rambut dan merangsang pertumbuhannya.

Pola makan sehat ini bukan hanya untuk Si Kecil, ya Moms, tapi juga untuk Moms yang menyusuinya.

Karena pola makan ibu menyusui penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi.

Makanan yang Moms konsumsi pun dapat mendorong pertumbuhan rambutnya.

Baca Juga: 15 Rekomendasi Sabun Mandi Bayi, Aman untuk Kulit Sensitif!

Yuk, lakukan perawatan pada rambut Si Kecil serajin dan sedini mungkin, Moms.

Dengan begitu kesehatan dan keindahan rambut Si Kecil akan terjaga dengan baik.

  • https://www.healthline.com/health/baby/how-to-make-baby-hair-grow
  • https://www.webmd.com/baby/why-are-some-babies-born-with-a-lot-of-hair
  • https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC1544866/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.