6 Cara Menanam Jeruk di Rumah, Ikuti Langkah-Langkahnya!
Intinya Nih, Moms
- Menanam jeruk di rumah bisa dilakukan dengan mudah menggunakan biji dari buah matang.
- Jeruk kaya akan nutrisi, terutama vitamin C, yang bermanfaat bagi kesehatan.
- Proses menanam jeruk mencakup persiapan biji, penanaman, perawatan, dan pemindahan ke pot atau kebun.
- Pohon jeruk dari biji memerlukan waktu 7-8 tahun untuk berbuah, sedangkan yang dicangkokkan bisa lebih cepat dalam 2-3 tahun.
Moms yang suka berkebun, mungkin perlu tahu cara menanam jeruk.
Menanam jeruk di rumah bisa jadi aktivitas yang menyenangkan dan bermanfaat.
Selain mempercantik halaman atau pekarangan, pohon jeruk juga bisa menghasilkan buah segar yang kaya vitamin C untuk keluarga.
Tak perlu lahan luas, jeruk bisa ditanam di pot atau polybag asalkan mendapat cukup sinar matahari.
Dengan perawatan yang tepat, siapa pun bisa menikmati hasil panen jeruk dari halaman sendiri.
Baca Juga: Cara Menanam Bunga Mawar dan Merawatnya agar Tumbuh Subur
Cara Menanam Jeruk

Moms bisa menggunakan cara menanam jeruk manis dari biji.
Ini dapat dilakukan dengan mengambil biji jeruk manis dari dalam dagingnya yang kemudian dikeringkan, ditanam, disiram, dan dirawat hingga siap panen.
Jika Moms ingin menanam jeruk nipis atau bahkan jeruk purut melalui biji, metodenya sama. Secara keseluruhan, cara menanam jeruk nipis, jeruk manis, atau jeruk purut sama saja.
Tahap pengembangbiakan jeruk sendiri dapat dilakukan secara generatif maupun secara vegetatif.
Melansir dari laman Storables, berikut cara menanam jeruk.
Langkah 1: Siapkan Perlengkapan
- Pilih jeruk matang (sebaiknya organik) dan ambil bijinya.
- Siapkan pot kecil atau wadah dengan lubang drainase.
- Gunakan campuran media tanam yang terdiri dari lumut gambut, perlit, dan vermikulit.
- Sediakan alat seperti tisu, penyemprot air atau kaleng penyiram, serta lampu tumbuh jika sinar matahari terbatas.
Langkah 2: Siapkan Biji
- Ambil biji dari jeruk matang dan bersihkan dari sisa daging buah menggunakan air.
- Rendam biji dalam air selama 24 jam untuk melunakkan kulit luar dan meningkatkan peluang perkecambahan.
- Jika ingin mempercepat proses, kupas membran luar biji sebelum ditanam.
Langkah 3: Tanam Biji
- Isi pot dengan media tanam, sisakan sekitar 1,5 cm ruang di bagian atas.
- Buat lubang sedalam 1,5 cm, lalu masukkan satu biji ke dalam setiap lubang.
- Tutup dengan tanah dan semprot dengan air secukupnya agar tanah tetap lembap.
- Tempatkan pot di area yang hangat dan terkena sinar matahari langsung atau di bawah lampu tumbuh jika ditanam di dalam ruangan.
Langkah 4: Perawatan Bibit
- Penyiraman: Jaga agar tanah tetap lembap, tetapi tidak terlalu basah. Siram secara mendalam seminggu sekali atau lebih sering jika cuaca panas.
- Sinar matahari: Pastikan tanaman mendapat setidaknya 6 jam sinar matahari langsung setiap hari atau gunakan lampu tumbuh jika berada di dalam ruangan.
- Pupuk: Gunakan pupuk khusus jeruk secara berkala selama musim semi, musim panas, dan musim gugur. Alternatifnya, bisa menggunakan teh kompos setiap dua minggu sekali.
- Pemangkasan: Buang cabang yang mati atau sakit untuk mendorong pertumbuhan yang lebih baik dan produksi buah yang optimal.
Langkah 5: Pindahkan ke Pot atau Kebun
- Saat bibit semakin besar, pindahkan ke pot yang lebih besar atau tanam langsung di kebun dengan tanah yang memiliki drainase baik dan paparan sinar matahari penuh.
- Beri ruang yang cukup antar pohon untuk sirkulasi udara dan pertumbuhan yang optimal.
Baca Juga: 7 Cara Menanam Kunyit di Rumah, Ternyata Mudah Lho Moms!
Masa Panen Jeruk
Pohon jeruk yang ditanam dari biji membutuhkan waktu cukup lama untuk berbuah, sekitar 7-8 tahun.
Buah pertama mungkin berukuran kecil atau terasa asam, tetapi akan membaik seiring pertumbuhan pohon.
Jika ingin hasil lebih cepat, pilih pohon jeruk yang dicangkokkan, yang bisa mulai berbuah dalam 2-3 tahun.
Baca Juga: 7 Cara Menanam Buah Naga, Praktis dan Cepat Panen!
Hal yang Harus Diperhatikan saat Menanam Jeruk

Untuk memastikan pertumbuhan yang optimal dan hasil buah yang baik, ada beberapa faktor utama yang perlu diperhatikan saat menanam pohon jeruk.
1. Pemilihan Lokasi
Menurut laman EOS Data Analytics, pohon jeruk membutuhkan sinar matahari penuh, idealnya 8 hingga 10 jam per hari.
Gunakan tanah yang gembur dan kaya bahan organik dengan drainase yang baik.
pH tanah ideal berada dalam kisaran 6,0 hingga 7,0 (sedikit asam hingga netral).
Hindari tanah liat yang mudah tergenang air karena dapat menyebabkan akar membusuk.
Pastikan juga area tanam memiliki drainase yang baik.
Jika menanam di lahan miring, buat terasering untuk mencegah erosi dan mengelola air dengan lebih baik.
2. Waktu Penanaman
Waktu yang tepat untuk menanam jeruk adalah saat awal musim hujan, biasanya sekitar Oktober hingga Desember di Indonesia.
Karena pada masa itu, tanah lebih lembap, sehingga akar lebih mudah tumbuh dan menyerap nutrisi.
Ketersediaan air alami dari hujan juga membantu proses adaptasi tanaman.
Selain itu, cuaca yang tidak terlalu panas, mengurangi risiko stres pada bibit jeruk.
Namun, jika menanam jeruk di pot dan bisa mengatur penyiramannya sendiri, waktu tanam bisa lebih fleksibel, asalkan mendapat cukup sinar matahari (6–8 jam/hari) dan suhu stabil.
3. Jarak dan Kedalaman Tanam
Untuk jenis jeruk umum, berikan jarak sekitar 6 meter antar pohon agar ada ruang yang cukup untuk pertumbuhan dan sirkulasi udara.
Gali lubang dengan lebar dua kali lipat dari ukuran akar, tetapi jangan terlalu dalam.
Pastikan bagian atas bola akar sejajar dengan permukaan tanah agar akar dapat tumbuh dengan baik.
4. Kebutuhan Air
Pohon jeruk membutuhkan penyiraman yang konsisten, terutama saat musim kemarau.
Namun, hindari tanah yang terlalu basah karena dapat menyebabkan akar membusuk. Setelah pohon matang, cukup siram sekitar 2,5 cm air per minggu.
5. Suhu dan Kelembapan
Pohon jeruk tumbuh optimal di iklim subtropis dengan tingkat kelembapan yang sedang.
Suhu ideal berkisar antara 15°C hingga 32°C. Jika suhu turun di bawah 10°C, pohon dapat mengalami dormansi atau pertumbuhan terhambat.
Oleh karena itu, lindungi pohon dari suhu dingin yang ekstrem agar tetap sehat dan produktif.
Beberapa cara menanam jeruk di atas ternyata tidak sesulit yang dibayangkan kan, Moms? Selamat mencoba!
- https://storables.com/garden/how-to-plant-orange-seeds/
- https://eos.com/blog/how-to-grow-orange-trees/
- https://www.thespruce.com/orange-tree-growing-guide-6541613
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.