Dongeng Putri Tidur dan Pesan Moral dibalik Ceritanya!
Dongeng Putri Tidur adalah salah satu cerita klasik yang tak lekang oleh waktu dan selalu berhasil memikat hati anak-anak, terutama para putri kecil di rumah.
Cerita tentang putri cantik yang tertidur panjang karena kutukan bukan hanya seru untuk didengarkan, tapi juga sarat pesan moral yang bisa Moms sampaikan kepada Si Kecil.
Melalui kisah ini, Moms bisa mengajarkan nilai kesabaran, harapan, dan keberanian dengan cara yang menyenangkan.
Baca terus artikel ini untuk mengetahui versi lengkap cerita, makna tersembunyi yang bisa Moms bacakan sebagai dongeng sebelum tidur untuk Si Kecil!
Baca Juga: 19 Dongeng Pendek dengan Pesan Moral yang Baik untuk Anak
Dongeng Putri Tidur: Kisah Putri Cantik yang Tertidur Panjang karena Kutukan
Siapa yang tidak mengenal dongeng Putri Tidur? Cerita klasik ini telah menjadi favorit anak-anak di seluruh dunia.
Mengisahkan tentang seorang putri cantik yang terkena kutukan dan tertidur selama bertahun-tahun hingga akhirnya dibangunkan oleh pangeran tampan.
Kisah ini penuh dengan pesan moral dan keajaiban yang bisa Moms ceritakan sebelum tidur.
Awal Mula Sang Putri Lahir

Dahulu kala, di sebuah kerajaan yang damai, hiduplah seorang raja dan ratu yang sudah lama mengharapkan seorang anak.
Suatu hari, keinginan mereka terkabul. Sang ratu melahirkan seorang bayi perempuan yang sangat cantik.
"Namanya akan kita beri Aurora," ucap sang raja bahagia.
Untuk merayakan kelahiran sang putri, diadakanlah pesta besar. Semua peri diundang, kecuali satu peri tua yang tinggal jauh di pegunungan.
Kutukan dari Peri Tua
Saat pesta berlangsung meriah, tiba-tiba pintu istana terbuka dengan suara keras.
BRAK!
"Kenapa aku tidak diundang?" seru peri tua dengan suara dingin. Semua tamu terdiam, suasana berubah mencekam.
Peri tua itu melangkah ke tengah ruangan dan mengangkat tongkatnya. "Saat sang putri berusia 17 tahun, dia akan tertusuk jarum dan tertidur selamanya!" katanya penuh amarah.
Salah satu peri baik segera maju dan berkata, "Saya tidak bisa menghapus kutukan itu, tapi saya bisa meringankannya. Putri tidak akan mati, hanya tertidur. Dan ia akan bangun kembali oleh ciuman cinta sejati."
Putri Tertusuk Jarum

Tahun demi tahun berlalu, Aurora tumbuh menjadi gadis yang cantik dan baik hati.
Namun, pada ulang tahunnya yang ke-17, saat ia sedang berjalan-jalan di istana, ia menemukan sebuah ruangan tua di menara.
"Hallo... ada siapa di sini?" tanya Aurora sambil membuka pintu berderit.
Di dalam, ia melihat seorang wanita tua sedang memintal benang.
"Apa itu?" tanya Aurora penasaran.
"Ini alat pemintal benang. Coba sentuh, Nak," ujar wanita tua sambil tersenyum misterius.
Begitu jarinya menyentuh ujung alat itu, duk!, Aurora pun jatuh tertidur seketika.
Raja dan ratu yang sangat sedih memerintahkan seluruh istana ditutupi hutan agar tak ada yang bisa masuk.
Semua orang pun ikut tertidur karena sihir agar waktu terasa berlalu lebih cepat.
Istana yang Tertidur
Begitu tahu putrinya terkena kutukan, raja dan ratu sangat sedih. Peri ketujuh datang kembali dan mengayunkan tongkat sihirnya ke seluruh istana.
“Biarlah seluruh istana ikut tertidur agar waktu terasa cepat berlalu.”
Dalam sekejap, seluruh istana diliputi kabut, bunga liar tumbuh, dan tanaman merambat menutupi seluruh dinding istana.
Waktu pun berlalu... puluhan, bahkan ratusan tahun.
Kedatangan Pangeran

Di kerajaan lain, seorang pangeran muda mendengar kisah misterius tentang istana tertutup yang dihuni oleh seorang putri tidur karena kutukan.
“Aku ingin melihat sendiri kebenarannya,” kata sang pangeran dengan tekad.
Ia menunggangi kudanya, menembus hutan, melawan duri dan akar tanaman raksasa yang menghalangi jalannya. Setelah perjalanan panjang, ia tiba di halaman istana yang terlupakan.
Saat memasuki istana, suasana sepi. Debu dan bunga liar memenuhi ruangan. Hingga akhirnya, ia menemukan seorang gadis yang tertidur di ranjang indah, seolah hanya sedang bermimpi.
“Siapa dia?” tanya sang pangeran, terpesona.
Ia mendekat dan perlahan mencium kening sang putri dengan penuh kasih.
Kebangkitan dan Kebahagiaan
Dalam sekejap, Aurora membuka matanya. Pandangannya bertemu dengan mata sang pangeran. Hatinya terasa hangat, seolah mengenalnya sejak lama.
Seluruh istana pun perlahan hidup kembali. Pelayan, prajurit, hingga sang raja dan ratu terbangun. Semua bersorak melihat Aurora kembali.
Beberapa waktu kemudian, Aurora dan sang pangeran menikah dalam perayaan megah. Kerajaan kembali ramai, bunga-bunga bermekaran, dan burung-burung bernyanyi di pagi hari.
Baca Juga: 8 Dongeng Anak Laki-laki yang Inspiratif untuk Si Kecil
Pesan Moral dari Dongeng Putri Tidur

Berikut beberapa pesan moral dari dongeng Putri Tidur yang bisa Moms sampaikan kepada Si Kecil setelah membacakan ceritanya:
1. Kebaikan Akan Selalu Mengalahkan Kejahatan
Dalam dongeng ini, meskipun sang peri jahat mengutuk Putri Aurora, kutukan tersebut berhasil dipatahkan oleh kekuatan cinta sejati.
Ini mengajarkan bahwa kebaikan, cinta, dan niat tulus akan selalu lebih kuat daripada kejahatan.
2. Kesabaran Membawa Kebahagiaan
Aurora tertidur selama bertahun-tahun, dan seluruh istana pun ikut menunggu tanpa tahu kapan kutukan akan berakhir.
Dari sini Si Kecil bisa belajar bahwa hal baik sering kali memerlukan waktu dan kesabaran untuk bisa dinikmati.
3. Jangan Mudah Percaya pada Orang Asing
Putri Aurora tertidur karena ia percaya begitu saja pada wanita tua yang tidak dikenalnya.
Ini bisa jadi pelajaran penting bagi anak-anak untuk selalu waspada dan tidak mudah percaya pada orang asing, terutama yang mengajak melakukan sesuatu tanpa seizin orang tua.
4. Cinta Sejati Itu Tulus dan Membangkitkan
Ciuman cinta sejati yang membangunkan Aurora bukan hanya soal romantisme, tapi menunjukkan bahwa cinta yang murni bisa membawa kehidupan, harapan, dan kebahagiaan kembali.
Ini bisa dikenalkan sebagai bentuk kasih sayang tulus dalam keluarga.
5. Setiap Perbuatan Pasti Ada Balasannya
Peri jahat yang membuat kutukan akhirnya tersingkir, dan orang-orang baik mendapatkan akhir yang bahagia.
Dari kisah ini menanamkan nilai bahwa perbuatan buruk pasti akan mendapat akibat, sementara kebaikan akan membawa hasil yang indah.
Baca Juga: 4 Dongeng Putri Desa yang Bermakna, Cocok untuk Si Kecil!
Itulah cerita klasik dongeng Putri Tidur yang penuh keajaiban dan pesan moral untuk anak-anak.
Melalui kisah Putri Tidur, Moms dapat mengajarkan tentang keberanian, kesabaran, serta kekuatan cinta sejati yang mampu mengalahkan segala kutukan.
Semoga cerita ini mengisi waktu dongeng bersama Si Kecil dengan penuh kehangatan dan kebahagiaan.
Selamat mendongeng, Moms!
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.