7 Jenis Sayuran untuk Ibu Menyusui, Jadi ASI Booster Moms!

Ada beragam jenis sayuran untuk ibu menyusui yang baik untuk dikonsumsi sehingga kesehatan Moms terjaga dan kualitas ASI meningkat.

Setelah melahirkan, tubuh membutuhkan lebih banyak vitamin dan mineral untuk mendukung pemulihan serta mencukupi kebutuhan bayi melalui air susu.

Dengan mengonsumsi sayuran yang tepat, Moms bisa memberikan asupan terbaik bagi Si Kecil.

Join Whatsapp Channel Orami untuk dapat info terupdate!

Bergabung sekarang

Jenis Sayuran untuk Ibu Menyusui

Kira-kira, apa saja ya, sayuran untuk ibu menyusui yang baik dikonsumsi? Simak selengkapnya, Moms.

1. Daun Katuk

Studi dari Journal of Nutrigenetics and Nutrigenomics menunjukkan bahwa daun katuk, terutama yang tua, berpotensi kuat untuk meningkatkan produksi dan pengeluaran ASI.

Efek ini kemungkinan besar disebabkan oleh senyawa papaverin yang membantu meningkatkan hormon prolaktin dan oksitosin dalam tubuh ibu menyusui.

Jadi, daun katuk bisa menjadi pilihan alami yang baik untuk membantu memperlancar ASI.

2. Daun Kelor

Sayuran untuk ibu menyusui selanjutnya yang baik dikonsumsi selama meng-ASI-hi yakni daun kelor.

Penelitian dari European Journal of Obstetrics & Gynecology and Reproductive Biology: X yang dilakukan secara acak, tertutup ganda, dan terkontrol plasebo terhadap 88 ibu pasca melahirkan menunjukkan bahwa konsumsi daun kelor dalam bentuk kapsul sebanyak 900 mg per hari memang belum memberikan peningkatan signifikan secara statistik dalam jumlah ASI di hari ke-3 setelah melahirkan.

Namun, volume ASI pada kelompok yang mengonsumsi daun kelor meningkat 47% lebih banyak dibandingkan dengan kelompok plasebo.

Menariknya, tingkat keberhasilan menyusui eksklusif selama 6 bulan pada kelompok daun kelor mencapai 52,3%, sesuai target yang ditetapkan WHO.

Karena itulah, daun kelor bisa dijadikan pilihan sayuran bagi ibu menyusui yang ingin menjaga kualitas dan kuantitas ASI secara alami.

3. Bayam

Sebuah penelitian dari Belitung Nursing Journal menemukan bahwa ekstrak daun bayam duri bisa meningkatkan kadar hormon prolaktin, yaitu hormon yang berperan penting dalam produksi ASI.

Dalam penelitian tersebut, ibu menyusui yang diberikan ekstrak bayam duri selama masa nifas mengalami peningkatan signifikan dalam produksi ASI, kadar prolaktin, bahkan kenaikan berat badan bayi dibandingkan dengan ibu yang tidak mengonsumsinya.

Hasil studi ini menunjukkan bahwa konsumsi bayam, terutama bayam duri, bisa menjadi salah satu solusi alami bagi ibu menyusui yang mengalami kesulitan dalam produksi ASI.

Selain mudah ditemukan dan diolah, bayam juga aman dikonsumsi setiap hari sebagai bagian dari pola makan sehat selama menyusui.

Baca Juga: 20 Makanan untuk ASI Booster, Menyusui Jadi Lebih Lancar!

4. Wortel

Meski tidak dapat menjadi ASI booster secara langsung, akan tetapi konsumsi wortel selama menyusui juga memiliki manfaat yang baik, Moms.

Dalam studi di Journal of Nutrition disebutkan bahwa ibu yang makan pasta wortel selama tiga hari berturut-turut bersama makanan berlemak mengalami peningkatan kadar beta-karoten dalam ASI mereka.

Ini artinya, apa yang dimakan Moms bisa langsung memengaruhi kandungan gizi dalam ASI.

Wortel juga membantu menambah kandungan antioksidan alami dalam ASI, yang penting untuk melindungi bayi dari berbagai penyakit.

Jadi, Moms yang ingin menghasilkan ASI berkualitas untuk Si Kecil bisa menerapkan pola makan sehat salah satunya dengan mengonsumsi wortel.

5. Labu Siam

Jenis sayuran untuk ibu menyusui lainnya yang baik untuk dikonsumsi adalah labu siam.

Sebuah penelitian dari Archieves of The Medicine and Case Reports menemukan bahwa produksi ASI meningkat setelah rutin mengonsumsi labu siam.

Hal ini karena labu siam kaya nutrisi seperti vitamin C, folat, hingga serat yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Moms pun dapat mencobanya sebagai ASI booster alami.

Apalagi, sayuran ini mudah ditemukan dan memiliki harga yang terjangkau.

Baca Juga: 23 Buah Pelancar ASI untuk Ibu Menyusui, Tinggi Nutrisi!

6. Asparagus

Asparagus atau yang dikenal sebagai Shatavari dalam pengobatan tradisional Ayurveda, adalah sayuran yang dipercaya bisa membantu meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui.

Di Nepal, bubuk dari akar asparagus ini dibagikan di pusat kesehatan sebagai cara alami untuk membantu ibu yang kesulitan memproduksi ASI.

Penelitian dari Nepal Health Research Council menunjukkan bahwa banyak ibu merasa ASI mereka bertambah setelah rutin mengonsumsi bubuk ini, dan tidak ditemukan efek samping yang berbahaya.

Meski begitu, penting untuk diberikan petunjuk yang jelas tentang cara dan jumlah konsumsinya agar hasilnya lebih efektif dan aman.

Jadi, Moms sebaiknya berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum mengonsumsi herbal ini.

Untuk penggunaan yang lebih aman, Moms dapat mengolah dan konsumsi asparagus segar, bukan dalam bentuk herbal.

7. Kale

Melansir laman Healthline, salah satu pilihan sayuran untuk ibu menyusui yang baik dikonsumsi adalah kale.

Kale mengandung vitamin A yang dapat membantu memperkuat sistem imun dan mendukung penglihatan bayi.

Kandungan kalsium dalam kale juga dapat mendukung kesehatan tulang ibu dan bayi, sementara zat besi membantu mencegah anemia pasca melahirkan.

Selain itu, kale mengandung antioksidan dan senyawa anti-inflamasi alami yang bisa membantu tubuh ibu pulih lebih cepat.

Baca Juga: 8 Cara Meningkatkan Kualitas ASI agar Bayi Tumbuh Sehat

Itulah beragam jenis sayuran untuk ibu menyusui yang dapat Moms tambahkan dalam menu makan harian sehingga ASI semakin berkualitas.