Kebutuhan Cairan Anak yang Harus Dipenuhi Sesuai Usianya
Memenuhi kebutuhan cairan anak adalah hal penting yang sering kali terabaikan.
Padahal, air berperan besar dalam menjaga kesehatan tubuh Si Kecil.
Melansir studi di American Journal of Public Health, minum air putih dalam jumlah yang cukup dapat menjaga berat badan yang sehat, mengurangi masalah gigi, hingga meningkatkan kemampuan kognitif pada anak dan remaja.
Selain itu, tubuh yang mendapatkan asupan cairan yang baik akan terhindar dari dehidrasi dan kelelahan.
Jadi, sangat penting bagi Moms untuk memastikan kebutuhan cairan anak telah tercukupi dengan baik.
Kebutuhan Cairan Anak Berdasarkan Usia

Anak-anak lebih mudah kehilangan cairan dibanding orang dewasa karena mereka lebih aktif bergerak sehingga membuat mereka lebih banyak berkeringat, dan cairan tubuh lebih cepat berkurang.
Karena itu, penting bagi Moms untuk tahu kebutuhan cairan anak sesuai usia untuk menjaganya terhindar dari dehidrasi.
Kebutuhan cairan anak pun akan meningkat seiring bertambahnya usia.
Mengutip dari laman Healthy Children, berikut ini kebutuhan cairan anak per usia yang penting dipenuhi.
- Anak usia 6 bulan-1 tahun: sekitar 120-240 ml air per hari (selebihnya ASI).
- Anak usia 1-3 tahun: sekitar 4 gelas air per hari (termasuk air putih atau susu).
- Anak usia 4-8 tahun: sekitar 5 gelas per hari.
- Di atas 8 tahun: 7-8 gelas per hari.
Perlu dicatat bahwa jumlah ini bervariasi pada setiap individu.
Jumlah ini mungkin perlu disesuaikan tergantung pada tingkat aktivitas fisik dan kondisi lingkungan.
Bahkan saat berolahraga berat dan banyak berkeringat, anak-anak usia 9-12 tahun perlu minum 80 ml-230 ml air setiap 20 menit agar tetap terhidrasi.
Cara Memenuhi Kebutuhan Cairan Anak

Agar kebutuhan cairan anak selalu tercukupi, Moms bisa melakukan beberapa langkah berikut ini untuk membantu Si Kecil tetap terhidrasi dengan baik setiap harinya.
1. Buat Minum Air Jadi Menyenangkan
Moms bisa membuat kegiatan minum jadi menyenangkan agar Si Kecil lebih bersemangat memenuhi kebutuhan cairannya.
Caranya sederhana, seperti menggunakan botol minum dengan warna cerah atau karakter kesukaan anak.
Dengan suasana yang menyenangkan, anak tidak merasa dipaksa, melainkan menikmati kebiasaan sehat ini sebagai bagian dari aktivitas sehari-hari.
2. Tambahkan Perasa Alami pada Air

Jika anak sulit minum air putih, Moms bisa menambahkan irisan lemon, jeruk, atau buah beri agar rasanya lebih segar.
Cara sederhana ini membuat anak lebih tertarik untuk minum karena air terasa manis dan segar secara alami.
Moms juga bisa membuat infused water dengan mencampurkan berbagai potongan buah segar, misalnya stroberi, jeruk, atau mentimun, lalu didiamkan sebentar agar sari buah meresap ke dalam air.
Selain memberi rasa yang lebih enak, infused water juga tampak menarik karena berwarna cerah sehingga bisa membuat Si Kecil semakin bersemangat untuk minum.
Moms juga bisa memberikan larutan penyegar Cap Kaki Tiga Anak sebagai Langkah Awal Ibu untuk bantu penuhi kebutuhan air Si Kecil.
Minuman ini diformulasikan khusus untuk anak dan dengan kandungan Gypsum Fibrosum dan Calcitum yang dapat membantu menyegarkan tubuh.
Saat cuaca panas atau setelah anak banyak beraktivitas, larutan Cap Kaki Tiga Anak ini juga dapat mendukung asupan hidrasi harian anak.
Selain membantu memenuhi kebutuhan cairan anak, minuman ini juga bisa membantu meredakan panas dalam, sariawan, dan tenggorokan kering.
Cap Kaki Tiga Anak merupakan pilihan minuman pereda panas dalam pertama untuk anak di Indonesia yang pastinya sudah terdaftar BPOM sehingga aman dikonsumsi anak-anak.
Si Kecil pasti suka karena ada tiga rasa yang bisa dipilih yaitu rasa jeruk, leci, dan stroberi.
Moms bisa langsung membelinya di Alfagift ya!
3. Biasakan Bawa Botol Minum
Biasakan Si Kecil selalu membawa botol minum sendiri ke sekolah, saat bermain, atau bepergian bersama keluarga.
Dengan begitu, anak bisa minum kapan saja tanpa harus menunggu haus terlebih dahulu.
Pilih botol minum yang ringan dan aman.
Kebiasaan sederhana ini membantu memastikan kebutuhan cairan harian tetap tercukupi di mana pun mereka berada.
4. Berikan Buah-Buahan yang Mengandung Banyak Air
Selain dari minum, kebutuhan cairan anak juga bisa dipenuhi melalui makanan.
Buah-buahan seperti semangka, melon, jeruk, stroberi, dan anggur memiliki kandungan air yang tinggi sehingga dapat membantu menjaga hidrasi tubuh Si Kecil.
Memberikan buah sebagai camilan sehat sekaligus segar juga membuat anak lebih mudah memenuhi asupan cairannya tanpa terasa dipaksa untuk minum air putih.
Dengan cara ini, anak mendapat manfaat gizi sekaligus cairan tambahan yang baik untuk tubuhnya.
5. Edukasi tentang Pentingnya Cairan untuk Tubuh
Cara lain yang bisa Moms lakukan agar kebutuhan cairan anak terpenuhi, yakni memberikan edukasi tentang pentingnya minum air putih.
Misalnya, dengan membaca buku atau mengajak mereka menonton video ilustrasi tentang manfaat minum air.
Selagi membaca atau menontonnya, Moms bisa menjelaskan pentingnya cairan bagi tubuh.
Coba juga menghubungkan konsumsi air putih dengan aktivitas favorit anak.
Dengan edukasi sejak dini, Si Kecil pun dapat terbiasa untuk minum air dan menerapkan kebiasaan baik ini seiring bertambahnya usia mereka.
Bahaya Anak Kekurangan Cairan

Anak yang kekurangan cairan bisa berdampak dehidrasi.
Dehidrasi bisa terjadi akibat asupan cairan yang tidak memadai, atau kehilangan cairan berlebihan melalui keringat.
Dampak dehidrasi pada anak menurut National Center for Biotechnology Information bukan hanya menyebabkan kehausan, tapi juga kondisi mulut kering, urine berwarna gelap, pusing, kebingungan, hingga oliguria (penurunan volume urine) dan takikardia (kondisi ketika jantung berdetak lebih cepat dari normal).
Melihat dampak kekurangan cairan pada anak, Moms tentu semakin paham bahwa sangat penting untuk memenuhi kebutuhan cairan anak agar kesehatan dan tumbuh kembangnya terjaga.
Dengan cairan yang cukup, Si Kecil akan lebih berenergi, terhindar dari dehidrasi, dan mampu beraktivitas serta belajar dengan optimal setiap hari.
Jadi, pastikan Moms selalu memperhatikan asupan minum anak sesuai usianya, agar tubuhnya tetap segar, sehat, dan siap menghadapi berbagai aktivitas.
- https://www.healthychildren.org/English/healthy-living/nutrition/Pages/Choose-Water-for-Healthy-Hydration.aspx
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3134515/
- https://www.parents.com/health/how-much-water-kids-should-drink-and-tips-for-keeping-them-hydrated/
- https://www.springwellwater.com/5-creative-ways-to-keep-kids-hydrated/
- https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/dehydration/symptoms-causes/syc-20354086
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.








