Kecerdasan Majemuk: Jenis, Ciri-ciri, dan Contoh Perilakunya

Anak bisa menunjukkan kecerdasannya dalam berbagai bentuk yang beragam, yang disebut juga dengan kecerdasan majemuk.

Ketika mendengar kata kecerdasan, konsep tes IQ mungkin langsung terlintas di kepala.

Kecerdasan sering didefinisikan sebagai potensi intelektual, sesuatu yang dimiliki sejak lahir, dapat diukur, dan kapasitasnya sulit diubah.

Padahal tolak ukur kecerdasan tidak hanya dinilai dari kecakapan logikanya, tetapi juga bisa dari delapan kemampuan lainnya, yang dibagi dalam kecerdasan majemuk.

Lantas, apa itu kecerdasan majemuk? Dan apa saja jenis kecerdasan majemuk? Mari kita simak penjelasannya lebih lanjut di bawah.

Baca Juga: 16 Makanan agar Bayi Cerdas Sejak dalam Kandungan, Catat!

Kecerdasan Majemuk

Teori kecerdasan majemuk pertama kali dikemukakan oleh Howard Gardner, profesor dan psikolog dari Universitas Harvard, dalam bukunya yang berjudul Frames of Mind: The Theory of Multiple Intelligences (1983).

Dalam buku tersebut, Dr. Gardner mengatakan bahwa setiap manusia memiliki delapan kecerdasan berbeda yang mencerminkan berbagai cara berinteraksi dengan dunia.

Ia juga mengatakan bahwa setiap anak mungkin memiliki kecerdasan majemuk.

Kecerdasan majemuk menurut teori yang dikembangkan oleh Howard Gardner, dapat diartikan bahwa manusia tidak hanya memiliki satu jenis kecerdasan (seperti kecerdasan intelektual/ IQ), melainkan beragam jenis kecerdasan yang berbeda-beda dan dapat berkembang sesuai potensi masing-masing.

Kecerdasan majemuk yang terlatih baik akan membantu anak mengembangkan potensinya secara maksimal.

Tak hanya itu, kecerdasan majemuk memiliki arahan yang baik juga dapat menentukan dan mencapai cita-citanya.

Baca Juga: 8 Ciri-Ciri Anak Cerdas Istimewa, Apakah Termasuk Si Kecil?

Jenis Kecerdasan Majemuk

Dr. Gardner mengatakan bahwa sekolah dan budaya kita memfokuskan sebagian besar perhatian mereka pada kecerdasan linguistik dan logika-matematis.

Dalam teori tersebut ia juga mengatakan bahwa kita juga harus memberikan perhatian yang sama pada individu yang menunjukkan bakat dalam kecerdasan lain, seperti seniman, arsitek, musisi, naturalis, desainer, penari, terapis, dan pengusaha.

Sayangnya, banyak anak yang memiliki karunia ini tidak menerima banyak dukungan pembelajaran di sekolah.

Nah, mengutip dari Very Well Mind, kecerdasan majemuk ada 8 jenis. Apa saja? Yuk, baca di bawah ini.

1. Kecerdasan Spasial Visual

Moms, jika Si Kecil pandai menggambar atau pandai memvisualisasikan sesuatu, ia dikategorikan pada seseorang yang memiliki kecerdasan majemuk spasial visual.

Umumnya, orang-orang ini sering kali pandai dengan arah serta peta, bagan, video, dan gambar.

Kekuatan:

• Penilaian visual dan spasial

Karakteristik Kecerdasan Majemuk Spasial Visual:

• Membaca dan menulis untuk kesenangan
• Pandai menyusun teka-teki
• Menafsirkan gambar, grafik, dan bagan dengan baik
• Nikmati menggambar, melukis, dan seni visual
• Kenali pola dengan mudah

Pilihan karier potensial:

• Arsitek
• Artis
• Insinyur
• Desainer

Nah, kemampuan spasial visual Si Kecil dapat diasah dengan menggambar, membangun sesuatu, melukis, bermain warna, bermain puzzle, dan bermain lilin-lilinan.

2. Kecerdasan Verbal-Linguistik

Seseorang yang memiliki kecerdasan verbal-linguistik mampu menggunakan kata-kata dengan baik, baik saat menulis maupun berbicara.

Orang-orang ini biasanya sangat pandai menulis cerita, menghafal informasi, dan membaca.

Kekuatan:

• Kata, bahasa, dan tulisan

Karakteristik Kecerdasan Verbal-Linguistik:

• Ingat informasi tertulis dan lisan
• Senang membaca dan menulis
• Berdebat atau memberikan pidato persuasif
• Mampu menjelaskan sesuatu dengan baik
• Ekspresif saat bercerita

Pilihan karier potensial:

• Penulis/wartawan
• Pengacara
• Guru

Moms dapat merangsang kecerdasan majemuk ini pada anak dengan:

• Mengajarkan kata-kata baru
• Membacakan dongeng
• Meminta Si Kecil mengarang cerita
• Menulis dan membacakan puisi
• Menulis buku harian
• Berbincang tentang apa yang ia alami.

3. Kecerdasan Logis-Matematis

Anak yang kuat dalam kecerdasan logis-matematis pandai menalar, mengenali pola, dan menganalisis masalah secara logis.

Orang-orang ini cenderung berpikir secara konseptual tentang angka, hubungan, dan pola.

Kekuatan:

• Menganalisis masalah dan operasi matematika

Karakteristik Kecerdasan Logis-Matematis:

• Memiliki keterampilan pemecahan masalah yang sangat baik
• Nikmati berpikir tentang ide-ide abstrak
• Seperti melakukan eksperimen ilmiah
• Dapat menyelesaikan perhitungan yang rumit

Pilihan karier potensial:

• Ilmuwan
• Ahli matematika
• Programmer komputer
• Insinyur
• Akuntan

Moms bisa merangsang kecerdasan logis-matematis Si Kecil dengan permainan analisis, berhitung, pergi ke museum ilmu pengetahuan dan sains, misalnya planetarium.

4. Kecerdasan Kinestetik-Jasmani

Seseorang yang memiliki kecerdasan majemuk kinestetik tubuh yang tinggi dikatakan pandai dalam melakukan gerakan tubuh, melakukan tindakan, dan pengendalian fisik.

Orang yang kuat di bidang ini cenderung memiliki koordinasi tangan-mata dan ketangkasan yang sangat baik

Kekuatan:

• Gerakan fisik, kontrol motorik

Karakteristik Kinestetik-Jasmani:

• Terampil dalam menari dan olahraga
• Nikmati menciptakan sesuatu dengan tangannya
• Memiliki koordinasi fisik yang sangat baik
• Ingat dengan melakukan, bukan mendengar atau melihat

Pilihan karier potensial:

• Penari
• Pembangun
• Pematung
• Aktor
• Atlet

Jika Si Kecil memiliki kecerdasan majemuk ini, Moms dapat membantu mengajari memasukkannya ke dalam les tari, klub olahraga, bermain lempar dan tangkap benda, menjaga keseimbangan saat berjalan, atau bermain teater.

5. Kecerdasan Musikal

Anak yang memiliki kecerdasan majemuk musikal yang kuat pandai berpikir dalam pola, ritme, dan suara.

Mereka memiliki apresiasi yang kuat terhadap musik dan seringkali pandai dalam komposisi dan pertunjukan musik

Kekuatan:

• Irama dan musik

Karakteristik Kecerdasan Musikal:

• Selamat bernyanyi dan bermain alat musik
• Kenali pola dan nada musik dengan mudah
• Ingat lagu dan melodi
• Memiliki pemahaman yang kaya tentang struktur musik, ritme, dan nada

Pilihan Karir Potensial:

• Pemusik
• Komposer
• Penyanyi
• Guru musik
• Konduktor

Kecerdasan majemuk musikal Si Kecil dapat diasah dengan memberi anak berbagai pilihan jenis musik, mendengarkan suara alam, menganalisis perbedaan suara orang dalam berbicara, atau bermain menciptakan lagu.

6. Kecerdasan Interpersonal

Si Kecil yang memiliki kecerdasan interpersonal yang kuat pandai memahami dan berinteraksi dengan orang lain.

Individu-individu ini terampil menilai emosi, motivasi, keinginan, dan niat orang-orang di sekitar mereka

Kekuatan:

• Memahami dan berhubungan dengan orang lain

Karakteristik Kecerdasan Interpersonal:

• Berkomunikasi dengan baik secara verbal
• Terampil dalam komunikasi nonverbal
• Lihat situasi dari perspektif yang berbeda
• Ciptakan hubungan positif dengan orang lain
• Selesaikan konflik dalam pengaturan grup

Pilihan karier potensial:

• Psikolog
• Filsuf
• Konselor
• Pramuniaga
• Politikus

Kecerdasan interpersonal pada anak dapat diasah dengan mengajak anak bermain dengan teman sebaya, mengunjungi acara komunitas, dan pertemuan sosial.

Baca Juga: 8 Contoh Bakat Anak Berdasarkan Jenis Kecerdasannya

7. Kecerdasan Intrapersonal

Si Kecil yang kuat dalam kecerdasan majemuk intrapersonal pandai menyadari keadaan emosi, perasaan, dan motivasi mereka sendiri.

Mereka cenderung menikmati refleksi dan analisis diri, termasuk melamun, mengeksplorasi hubungan dengan orang lain, dan menilai kekuatan pribadi mereka.

Kekuatan:

• Introspeksi dan refleksi diri

Karakteristik Kecerdasan Intrapersonal:

• Analisis kekuatan dan kelemahan mereka dengan baik
• Nikmati menganalisis teori dan ide
• Memiliki kesadaran diri yang sangat baik
• Memahami dasar motivasi dan perasaannya sendiri

Pilihan karier potensial:

• Filsuf
• Penulis
• Ahli teori
• Ilmuwan

Kecerdasan majemuk intrapersonal dapat diasah dengan mengajak Si Kecil membaca buku tentang ilmu pengetahuan dan memberikaan teka-teki untuk memecahkan suatu masalah ilmiah.

8. Kecerdasan Naturalistik

Kecerdasan naturalistik adalah tambahan terbaru untuk teori Gardner dan telah menghadapi lebih banyak perlawanan daripada tujuh kecerdasan aslinya.

Menurut Gardner, individu yang tinggi dalam jenis kecerdasan ini lebih selaras dengan alam dan sering tertarik untuk memelihara, menjelajahi lingkungan, dan belajar tentang spesies lain.

Orang-orang ini dikatakan sangat menyadari bahkan perubahan halus pada lingkungan mereka.

Kekuatan:

• Menemukan pola dan hubungan dengan alam

Karakteristik Kecerdasan Naturalistik:

• Tertarik pada mata pelajaran seperti botani, biologi, dan zoologi
• Kategorikan dan informasi katalog dengan mudah
• Nikmati berkemah, berkebun, hiking, dan menjelajahi alam terbuka
• Tidak suka mempelajari topik asing yang tidak ada hubungannya dengan alam

Pilihan karier potensial:

• Ahli biologi
• konservasionis
• Tukang kebun
• Petani

Kecerdasan majemuk naturalis pada anak dapat diasah dengan:

• Mengajarkannya nama-nama hewan, tanaman, alam semesta
• Mengoleksi serangga, daun, batu, atau kerang
• Mengajak anak ke alam terbuka
• Mengamati hewan-hewan
• Memelihara binatang peliharaan.

Baca Juga: Mengenal Sapiosexual, Ketertarikan Seksual pada Kecerdasan

Indikator dan Contoh Perilaku Anak yang Memiliki Kecerdasan Majemuk

Masih mengutip dari Very Well Mind dan Simply Psychology ciri anak yang memiliki kecerdasan majemuk bisa berbentuk seperti:

1. Kecerdasan Linguistik

• Indikator: Kemampuan verbal yang kuat, menyukai membaca dan menulis, unggul dalam bercerita dan puisi, dapat mengkomunikasikan ide dengan efektif.
• Contoh perilaku: Sering terlibat dalam percakapan, menyukai permainan kata, memiliki kosa kata yang kaya.

2. Kecerdasan Logis-Matematis

• Indikator: Mahir dalam berpikir logis, memecahkan masalah, dan memahami konsep abstrak.
• Contoh perilaku: Menikmati teka-teki, permainan yang melibatkan logika, minat tinggi dalam matematika dan ilmu pengetahuan.

3. Kecerdasan Kinestetik-Tubuh

• Indikator: Belajar terbaik melalui gerakan dan aktivitas praktis, memiliki koordinasi yang baik.
• Contoh perilaku: Menyukai olahraga, menari, atau aktivitas fisik lainnya, sering menggunakan gestur saat berbicara.

4. Kecerdasan Musikal

• Indikator: Sensitif terhadap irama, nada, dan melodi, menikmati aktivitas yang berhubungan dengan musik.
• Contoh perilaku: Suka bernyanyi, bermain alat musik, atau menciptakan lagu, mungkin menggunakan musik untuk meningkatkan pembelajaran.

5. Kecerdasan Spasial

• Indikator: Kemampuan visual yang kuat, mampu memvisualisasikan dan memanipulasi objek di ruang.
• Contoh perilaku: Menikmati menggambar, membuat model, memecahkan teka-teki atau labirin, memiliki rasa arah yang baik.

6. Kecerdasan Interpersonal:

• Indikator: Pandai memahami dan berinteraksi dengan orang lain, empati.
• Contoh perilaku: Menikmati kegiatan kelompok, peka terhadap perasaan orang lain, sering mengambil peran kepemimpinan dalam pengaturan sosial.

7. Kecerdasan Intrapersonal

• Indikator: Sadar diri, memahami emosi dan motivasi pribadi.
• Contoh perilaku: Memilih kegiatan soliter untuk refleksi, menunjukkan disiplin diri yang kuat dan pengaturan tujuan pribadi.

8. Kecerdasan Naturalistik

• Indikator: Terhubung dengan alam, menikmati mengamati dunia alam.
• Perilaku: Menunjukkan minat pada tanaman dan hewan, unggul dalam kegiatan luar ruangan seperti berkebun atau mendaki.

Nah itu dia Moms penjelasan dan jenis kecerdasan majemuk.

Dengan mengetahui kecerdasan tersebut, Moms bisa mengetahui cita-cita yang cocok dengan Si Kecil.