25 Makanan Khas Korea yang Sering Muncul di Drama, Masitda!
Makanan khas Korea adalah salah satu yang paling sehat di dunia, dengan penekanan pada sayuran, daging yang dimasak sederhana dan tanpa banyak minyak.
Orang-orang Korea juga terbiasa dengan kimchi sayuran hasil fermentasi, yang juga cukup digemari banyak orang asing, termasuk orang Indonesia.
Saat ini, tren makanan khas Korea tengah berkembang begitu pesat tanpa terkecuali.
Hal ini membuat Moms ingin mencoba nuansa baru dengan masakan khas Korea, bukan?
Rekomendasi Makanan Khas Korea Terpopuler
Menurut Journal of the Korean Society of Food Culture, di antara konten budaya Korean Wave, film dan musik berpengaruh positif terhadap 'Citra Korea.'
Film dan K-pop memengaruhi niat membeli produk Korea. Sejalan dengan itu, drama TV, film, dan Kpop memengaruhi minat pembelian masakan Korea.
Bisa dibilang Moms ingin mencoba untuk berpetualang rasa dari Negeri Ginseng ini.
Berikut ini beberapa jenis makanan khas Korea yang bisa dicoba sebagai pembukaan mengenal cita rasa negeri oppa-oppa!
1. Bulgogi

Bulgogi merupakan panganan berbahan dasar daging.
Daging diiris tipis kemudian direndam dengan bawang putih, kecap asin, gula, minyak wijen, jahe, lada, dan bahan lainnya.
Biasanya, proses memasaknya ditumis bersama dengan bahan lain seperti jamur.
Di Korea Selatan, bulgogi biasanya dimakan dengan cara dibungkus daun selada bersama dengan nasi, kimchi, dan tambahan cabai jika menyukai rasa pedas.
Masakan Korea ini memiliki rasa yang lengkap mulai dari gurih, manis, dan asin.
2. Bibimbap

Bibim artinya campur, sedangkan bap artinya nasi.
Bibimbap adalah nasi campur versi Korea.
Namun yang unik adalah, Moms akan mencoba makanan ini bukan dari mangkuk biasa tapi dari mangkuk batu panas.
Fungsinya untuk menciptakan kerak nasi yang sudah bercampur dengan bumbu dan bahan lainnya.
Bumbu yang digunakan untuk campuran nasi adalah gochujang atau sambal cabai, daging tumis, sayuran rebus seperti tauge, sayur bayam, jamur, dan wortel.
Untuk menambah rasa, biasanya ditambah sedikit minyak wijen serta taburan biji wijen panggang.
Rasanya pedas dengan sensasi yang berbeda di setiap gigitannya.
3. Jajangmyeon

Jajangmyeon adalah jenis panganan mi dengan saus kedelai hitam yang gurih kental dengan tambahan potongan daging.
Cara memakan makanan khas Korea ini, Moms harus mencampur mi dengan sausnya secara merata.
Hati-hati, saat memakan saus biasanya akan menimbulkan cipratan ke muka atau baju, ya!
4. Jjampong

Jjampong juga merupakan jenis makanan berbahan mi.
Namun yang berbeda adalah jjampong adalah mi kuah bercita rasa seafood.
Jenis seafood yang ada dalam makanan ini bervariasi namun yang kerap ditemukan meliputi:
- Kerang
- Udang
- Cumi-cumi
- Gurita
- Kepiting
Makanan khas Korea berkuah ini cocok bagi para pecinta makanan pedas dan segar.
5. Ttokpokki

Ttokpokki adalah makanan berbahan kue beras dengan kuah kental yang pedas.
Biasanya, ttokpokki disajikan di pinggan besar bersama dengan telur rebus, fish cake, serta aneka sayuran dan bawang bombay.
Bahan dasar kuahnya biasanya adalah kaldu, teri, dan rumput laut.
6. Kimbap

Makanan ini merupakan makanan yang mudah disantap.
Moms bisa menyantapnya sambil menuju kantor atau mengantar Si Kecil sekolah.
Kimbap serupa dengan sushi hanya saja kimbap hanya berisi sayuran atau tambahan daging yang digulung dengan rumput laut.
7. Samgyetang

Makanan khas Korea satu ini dikenal sangat sehat, lho Moms dan termasuk masakan tradisional.
Samgyetang adalah sup ayam yang terbuat dari ayam muda utuh yang di dalamnya diisi dengan nasi ketan, bawang putih, jujube, dan ginseng.
Setelah itu, ayam direbus dalam kuah hingga daging empuk dan bumbu meresap.
Hidangan ini diyakini memiliki khasiat obat dan dianggap sebagai makanan sehat dan bergizi.
Samgyetang sering disajikan dengan berbagai lauk pauk, seperti kimchi, dan merupakan hidangan populer di Korea.
Baca Juga: 4 Resep Martabak Telur Mini, Cuma Pakai Kulit Lumpia!
8. Pajeon

Setara dengan panekuk, Pajeon adalah makanan khas Korea halal lainnya yang memikat untuk lidah.
Makanan ini terbuat dari adonan telur, tepung terigu, dan batang daun bawang yang sering ditaburi dengan seafood seperti:
- Udang
- Cumi-cumi atau dikenal sebagai Haemul Pajeon
- Kecap dan saus sambal
Jika tidak menyukai makanan laut, alternatifnya dapat meminta yang vegetarian juga.
Pasangkan hidangan ini dengan kopi Korea instan!
9. Bungeoppang

Jika mencari sesuatu yang lebih substansial untuk camilan namun juga ingin merasakan makanan khas Korea halal, maka pilihan terbaik adalah bungeoppang atau gyeranppang.
Camilan jalanan Korea kuno, bungeoppang adalah roti berbentuk ikan dengan isian:
- Pasta kacang merah
- Krim custard
- Keju
10. Gyeranppang

Gyeranppang, di sisi lain, menggabungkan telur dan roti favorit sarapan sepanjang masa menjadi paket yang rapi.
Telur utuh dipanggang di dalam atau di atas roti berbentuk persegi panjang, ditaburi peterseli, kacang-kacangan, atau biji-bijian.
Nah, itu cara yang menyenangkan untuk memuaskan rasa lapar sebelum waktunya.
11. Twigim

Mungkin cara terbaik untuk memuaskan hasrat ngemil saat berada di Korea dengan menggigit salah satu dari banyak makanan khas Korea halal yang digoreng ini.
Twigim, seperti yang disebut oleh penduduk setempat, melibatkan bahan-bahan yang dilapisi adonan tempura yang digoreng hingga renyah.
Pilihannya berkisar dari potongan cumi-cumi, udang dan sayuran termasuk paprika, daun bayam, ubi jalar, dan telur rebus.
Moms dapat memilih yang paling menarik bagi Moms dan membuat koleksi twigim Moms sendiri.
Hampir semua vendor masakan Korea halal akan menjual terutama seafood dan twigim sayuran.
12. Chamchi Kimbap

Tidak ada perjalanan ke Korea yang dianggap lengkap tanpa mencoba kimbap versi sushi Jepang yang lebih bergaya.
Ketan dibungkus dengan selembar rumput laut yang dilumuri minyak dan biji wijen.
Isi yang berlimpah dari acar sayuran, kimchi dan daging, makanan laut atau tahu melengkapi kimbap.
Meskipun banyak varian kimbap yang tersedia, pilih Chamchi Kimbap yang merupakan isian tuna untuk opsi Halal.
Sebagai alternatif, Moms bisa memilih veggie roll atau acar sayuran pedas yang menciptakan ledakan rasa di setiap gigitan.
Jika sedang dalam perjalanan hemat, manjakan diri dengan beberapa kimbap mungil akan menjadi makan siang yang lezat dan sehat!
13. Ojingeo Gui

'Makanan stik' paling populer di sekitar sini yang mudah tersedia di semua pasar utama dan jalan-jalan pecinta kuliner adalah cumi-cumi.
Persiapan yang sangat sederhana, terdiri dari cumi-cumi yang dipotong-potong dan dipanggang panas di atas panggangan arang.
Bagi pecinta barbekyu Korea, Moms akan langsung ketagihan dengan rasa berasap dari potongan cumi-cumi kecil ini di atas stik.
Tips untuk menikmati makanan ini untuk camilan cumi yang berminyak dan ekstra memuaskan, ambil sebungkus cumi panggang mentega.
Baca Juga: 20 Rekomendasi Film Gangster Korea, Penuh Adegan Action!
14. Eomuk

Tidak seperti makanan khas Korea halal lainnya yang digoreng atau dilumuri mentega, eomuk adalah alternatif yang lebih sehat.
Karena merupakan varian lokal dari kue ikan.
Kue ikan yang lezat ini ditusuk stik, dikukus dan dicelupkan ke dalam kaldu panas yang disiapkan dengan sayuran dan makanan laut seperti kepiting.
Di penjual lokal, Moms dapat memilih stik kue ikan sebanyak yang diinginkan dan menikmatinya dengan mencelupkannya ke dalam kaldu yang lezat.
Atau, Moms bisa menyendoknya ke dalam cangkir untuk dinikmati di sampingnya.
Kaldunya benar-benar gratis dan bisa meminumnya sebanyak yang Moms mau.
15. Hotteok

Jika Moms sudah makan dan mencari beberapa makanan penutup lokal untuk bereksperimen, rekomendasi teratas adalah hotteok atau panekuk Korea.
Hotteok adalah makanan khas Korea halal sekaligus hidangan penutup yang dibuat dengan adonan tepung dan diisi dengan madu, gula merah, kacang-kacangan, dan kayu manis.
Pancake disajikan panas dan renyah atau dalam beberapa kasus kenyal dengan setiap suapan yang mengalir.
Setiap vendor akan memiliki gaya dan resep membuat hotteok sendiri-sendiri.
Jadi, Moms bisa mencobanya di beberapa tempat sampai Moms menemukan yang paling enak.
16. Japchae

Japchae adalah salah satu makanan khas Korea yang populer.
Ini adalah hidangan mie yang terbuat dari mie kaca (sweet potato starch noodles) yang disajikan dengan campuran sayuran dan daging.
Japchae memiliki rasa yang manis dan gurih, serta tekstur yang lembut dan kenyal.
Hidangan ini sering kali disajikan sebagai hidangan utama atau sebagai banchan (hidangan pendamping) dalam masakan Korea.
17. Chapssal Tteok

Chapssal merupakan istilah dalam bahasa Korea yang merujuk pada beras ketan.
Beras ketan merupakan salah satu jenis beras yang memiliki kandungan amilopektin yang tinggi.
Sehingga memberikan tekstur yang lebih kenyal dan lengket setelah dimasak. Sekilas, seperti aci, ya.
Chapssal tteok adalah kue tradisional Korea yang terbuat dari beras ketan yang direbus atau dikukus, kemudian dibentuk menjadi berbagai bentuk.
Isian dari makanan khas Korea ini seperti kacang merah, wijen, atau gula cokelat.
Chapssal tteok memiliki tekstur yang kenyal dan manis.
18. Mandu

Mandu adalah makanan khas Korea berupa dumpling atau pangsit yang terbuat dari adonan tepung terigu yang diisi dengan berbagai bahan.
Isian yang cukup populer seperti daging, sayuran, dan rempah-rempah, kemudian direbus, dikukus, atau digoreng.
Mandu memiliki berbagai varian isi dan metode pengolahan, membuatnya menjadi salah satu makanan yang populer dan sering disukai di Korea.
19. Naengmyeon

Naengmyeon adalah salah satu makanan khas Korea berupa hidangan mi dingin yang menyegarkan.
Makanan ini menggunakan mi tipis dan panjang yang terbuat dari soba, ubi jalar, kentang, atau campuran pati lainnya.
Ciri khas naengmyeon terletak pada teksturnya yang kenyal serta penyajiannya dengan kuah dingin atau saus pedas, membuatnya cocok disantap saat cuaca panas.
20. Tokkebi Hot Dog

Tokkebi Hot Dog, juga dikenal sebagai Korean Corn Dog, adalah camilan yang populer di Korea Selatan.
Ini adalah variasi dari hot dog biasa yang menggunakan sosis sebagai isian utama.
Sosis ini dibalut dengan adonan tepung yang dicelupkan ke dalam tepung roti atau tepung jagung, kemudian digoreng hingga berwarna kecokelatan dan renyah.
Setelah digoreng, Tokkebi Hot Dog akan ditaburi dengan berbagai taburan, seperti saus tomat, saus mayones, saus keju, atau serbuk keju.
Ini memberikan tambahan rasa dan tekstur yang menarik.
21. Oden atau Udong

Oden adalah hidangan sup yang berasal dari Jepang, bukan Korea.
Namun, di Korea Selatan, terdapat versi lokal yang serupa yang dikenal dengan nama "Eomuk Tang" atau "Udong". yang secara harfiah berarti "sup eomuk".
Eomuk adalah jenis olahan ikan yang mirip dengan fish cake dalam bahasa Inggris.
Meskipun bukan merupakan hidangan asli Korea, oden atau eomuk yang telah menjadi populer di Korea Selatan.
Ini menjadi salah satu camilan atau hidangan pembuka yang umum ditemukan di toko-toko jajanan jalanan, lho!
22. Kalguksu

Kalguksu adalah salah satu makanan khas Korea berupa mi yang dipotong menggunakan pisau, bukan ditarik atau dicetak seperti mi pada umumnya.
Mi ini terbuat dari adonan tepung terigu yang digiling tipis lalu dipotong panjang-panjang, sehingga teksturnya lembut dan kenyal.
Hidangan ini biasanya disajikan dalam mangkuk besar dengan kuah gurih yang dibuat dari kaldu ikan teri kering, kerang, rumput laut, atau ayam.
Kemudian ditambahkan berbagai sayuran seperti zucchini, kentang, wortel, dan daun bawang.
23. Bingsu

Bingsu merupakan makanan khas Korea berupa hidangan penutup es serut yang segar dan manis.
Es serut ini umumnya berbahan dasar susu sehingga menghasilkan tekstur lembut, kemudian diberi berbagai topping seperti potongan buah segar, susu kental manis, sirup buah, tteok (kue beras Korea), kacang merah manis, hingga es krim.
Varian paling populer adalah patbingsu, yaitu bingsu dengan topping kacang merah yang manis dan legit.
24. Dakgalbi

Makanan Korea populer selanjutnya adalah dakgalbi.
Hidangan ini berupa ayam yang dipotong kecil-kecil lalu dimarinasi dengan saus berbahan dasar gochujang (pasta cabai khas Korea), kemudian ditumis bersama aneka bahan tambahan seperti kubis, ubi manis, bawang daun, daun perilla, dan tteok (kue beras Korea).
Proses memasaknya biasanya menggunakan wajan besar di tengah meja, sehingga bisa disantap langsung dalam keadaan hangat bersama keluarga atau teman.
25. Dakgangjeong

Dakgangjeong adalah makanan khas Korea berupa ayam goreng renyah yang dilapisi saus manis, pedas, dan lengket.
Hidangan ini biasanya menggunakan potongan ayam tanpa tulang berukuran kecil, sehingga lebih cepat matang dan praktis untuk disajikan.
Teksturnya yang garing di luar namun lembut di dalam membuat dakgangjeong menjadi camilan sekaligus lauk favorit banyak orang.
Baca Juga: 20+ Wisata Jepang yang Berikan Momen Indah Tak Terlupakan!
Jangan sampai terlewat, makanan khas Korea ini juga jadi favorit banyak orang.
Sekarang, masakan Korea tidak lagi berpegang pada tradisi.
Melainkan telah berkembang melalui inovasi yang sukses dari bahan-bahan impor dan hidangan asing untuk mengembangkan gaya Koreanya sendiri.
Selain itu, berbagai makanan khas Korea telah berkembang melalui lokalisasi di sekitar pasar global.
Sehingga, memungkinkan konsumen asing untuk dengan mudah mencicipi makanan khas Korea seperti yang halal.
Dengan demikian, konsumen global tidak takut untuk mengambil makanan ringan Korea di supermarket lokal.
Selamat berpetualang rasa di Korea, Moms!
- https://www.sbs.com.au/food/article/2008/07/01/about-korean-food
- https://www.researchgate.net/publication/269940771_The_Impact_of_Korean_Wave_Cultural_Contents_on_the_Purchase_of_Han-Sik_Korean_food_and_Korean_Product_-_Based_on_the_Survey_of_Asia_Japan_China_Americas_and_Europe_-
- http://koreascience.or.kr/article/JAKO201421153787969.page - Journal of the Korean Society of Food Culture
- https://apfoodonline.com/industry/the-k-food-snack-renaissance/
- https://www.foodnavigator-asia.com/Article/2021/04/26/Pop-star-How-K-Wave-is-helping-take-Korean-food-exports-to-record-heights
- https://www.klook.com/en-MY/blog/halal-restaurants-seoul/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.








