16 Bahan Hijab yang Ada di Pasaran dan Karakteristiknya!
Memilih bahan hijab yang tepat adalah kunci kenyamanan dan tampilan yang stylish.
Setiap bahan memiliki karakteristik berbeda, mulai dari yang adem, ringan, hingga mewah.
Jika salah memilih, hijab bisa terasa gerah, sulit dibentuk, atau kurang nyaman dipakai seharian.
Agar Moms bisa tampil percaya diri tanpa ribet, yuk kenali berbagai jenis bahan hijab dan cara memilihnya di artikel ini!
Baca Juga: 17 Tutorial Hijab Pashmina Kekinian, Simpel dan Modis!
Perbedaan Bahan Hijab
Supaya tidak salah membeli, yuk cari tahu perbedaan bahan hijab berikut ini, Moms!
1. Bubble Crepe

Bahan bubble crepe sedang banyak digemari nih!
Terbuat dari polyester, perbedaan bahan hijab ini memiliki karakteristik sangat ringan, lembut, dan ‘jatuh’ ketika dipakai.
Bubble crepe memiliki tekstur timbul seperti busa dan terasa sejuk.
Namun hati-hati dengan warna putih yang cenderung lebih transparan.
2. Chiffon
Terbuat dari bahan dasar kapas, sutra, dan serat sintesis, perbedaan bahan hijab chiffon memiliki sifat yang tipis, licin, dan panas jika tidak dikombinasikan dengan bahan lain.
Kendati begitu, chiffon masih tetap digemari karena sifatnya yang ringan dan jatuh.
Teksturnya yang tipis dan ringan membuat jenis kerudung ini nyaman dipakai di cuaca panas.
Chiffon sangat cocok dikenakan untuk acara formal maupun semi formal.
Tapi sebelum memakai hijab jenis ini, Moms perlu memakai inner yang menutup hingga dada.
3. Ceruti

Jika dilihat sekilas hijab ceruti nampak mirip dengan hijab chiffon.
Namun, perbedaan bahan hijab ceruti memiliki tekstur yang tipis dan ringan dan cukup transparan.
Nah, saat menggunakan hijab bahan ini, jadi diperlukan inner yang bisa menutup sampai leher.
Hijab jenis ini tak hanya cocok dipakai sehari-hari aja, tapi juga cocok dipakai di acara-acara formal lho, Moms.
4. Diamond
Kain ini punya tekstur agak kasar seperti kulit jeruk. Secara umum, perbedaan bahan hijab ini dengan yang lain adalah bahannya lembut dan ‘jatuh’, serta tidak panas ketika dikenakan.
Ada banyak jenis kain diamond yang punya karakteristik berbeda.
Umumnya, hijab berbahan diamond juga mudah dibentuk, meski begitu bahan ini tidak mudah lecek lho, Moms.
Di antaranya, diamond cerutti, crepe, georgette yang memiliki bahan tipis, dan halus.
Sementara diamond italiano kaku, tebal, dan teksturnya lebih kasar.
5. Hycon
Bahan hycon terbuat dari polyester dan sekilas mirip dengan chiffon.
Namun perbedaan bahan hijab ini, terletak pada teksturnya agak berbeda, karena hycon tidak terlalu licin dan lembut seperti chiffon.
Serat kainnya lebih rapat, lembut, dan tidak mengembang.
Bahannya juga semi transparan sehingga saat dipakai memerlukan dua lapisan, sehingga muncul istilah double hycon.
Baca juga: Inspirasi Outfit Hijab Kondangan Dari 6 Selebriti Indonesia
6. Jersey

Kain jersey merupakan tekstil rajutan yang terbuat dari gabungan bahan wool, katun, dan sintetis.
Bahan ini biasa kita ketemui dalam kaus olahraga.
Sifat jersey yang lembut, sejuk, ringan, dan breathable, membuat perbedaan bahan hijab ini nyaman untuk dikenakan.
7. Katun
Perbedaan bahan hijab ini dengan yang lain adalah terbuat dari bahan kapas alami.
Bahan katun termasuk dingin, nyaman, dan mampu menyerap keringat, sehingga cocok untuk dipakai sehari-hari.
Hijab ini juga mudah dan dijadikan bermacam-macam model, tapi sayangnya hijab dengan jenis bahan ini mudah sekali kusut.
Ada beragam jenis katun yang digunakan untuk hijab, antara lain katun voile, katun ima, dan, katun supernova.
Bahan katun cocok untuk tampilan kasual sehari-hari.
8. Voal

Selain hijab katun, hijab voal atau voile juga menjadi hijab yang paling banyak diburu para hijabers.
Pasalnya, perbedaan bahan hijab bahan voal dengan yang lain adalah tekstur yang sangat halus dan ringan, mudah dibentuk serta tidak transparan.
Dikutip dari berbagai sumber, 'voile' adalah penyebutan untuk kerudung dalam bahasa Perancis.
Sebagian besar kerudung voal terbuat dari katun, tapi ada juga yang terbuat dari campuran serat rayon, linen, silk sampai polyster.
Jenis hijab jenis ini cocok banget dipakai sehari-hari atau dibawa traveling karena tidak mudah lecek dan mudah dibentuk tanpa perlu disetrika lebih dulu.
9. Organdi
Organdi adalah salah satu bahan hijab yang cocok dikenakan saat menghadiri pesta karena tampilannya yang halus dan mewah.
Bahannya terasa lembut di kulit, sehingga nyaman dipakai, namun perlu perawatan ekstra karena mudah kusut.
Meskipun namanya mirip dengan organza, keduanya memiliki perbedaan. Organdi lebih lembut dan jatuh, sedangkan organza cenderung lebih kaku.
Hijab berbahan organdi memberikan kesan elegan dan feminin, sehingga ideal sebagai hijab untuk kondangan atau momen spesial.
10. Satin

Mengkilap dan licin menjadi ciri khas bahan satin. Tapi bahan jenis ini tidak cukup baik dalam menyerap keringat sehingga menimbulkan rasa gerah.
Bahan ini bagus untuk dikenakan ke kantor atau acara formal lainnya, karena perbedaan bahan hijab ini dengan yang lain adalah, memberikan kesan mewah dan elegan.
11. Wool Peach
Wolfis atau wolvis yang sering muncul di deskripsi produk saat Moms membeli hijab di online shop maksudnya adalah wool peach.
Wool peach memiliki karakter serat yang halus dan rapat, ringan, dan tidak panas. Soal ketebalan, wool peach lebih tipis dibanding jersey.
12. Crinkle

Crinkle adalah salah satu bahan hijab yang populer di kalangan Moms karena memiliki tekstur berkerut alami yang membuatnya tidak mudah kusut dan praktis digunakan tanpa perlu disetrika.
Bahan ini biasanya terbuat dari campuran katun atau polyester, sehingga ringan, nyaman dipakai seharian, dan tetap adem meski digunakan di cuaca panas.
Hijab crinkle juga mudah dibentuk tanpa perlu banyak jarum pentul, cocok untuk Moms yang aktif dan membutuhkan hijab yang simpel namun tetap stylish.
Dengan tampilan yang sedikit bergelombang, hijab ini memberikan kesan kasual tetapi tetap elegan, sehingga bisa digunakan untuk berbagai kesempatan, baik santai maupun formal.
13. Paris
Paris adalah salah satu bahan hijab yang populer karena ringan, nyaman, dan mudah dibentuk.
Terbuat dari katun tipis, hijab paris terasa adem di kulit, sehingga cocok untuk penggunaan sehari-hari, terutama di cuaca panas.
Bahannya juga tidak terlalu licin, sehingga mudah diatur tanpa banyak jarum pentul.
Meskipun cenderung tipis, hijab paris tetap memberikan tampilan rapi dan elegan, terutama jika dilipat dengan baik.
Selain itu, bahan ini tersedia dalam berbagai warna dan motif, membuatnya fleksibel untuk dipadukan dengan berbagai gaya busana Moms.
14. Cashmere

Cashmere adalah salah satu bahan hijab yang terkenal dengan kelembutannya dan memberikan rasa hangat saat dipakai.
Terbuat dari serat wol halus, hijab cashmere sangat nyaman di kulit dan cocok digunakan di cuaca dingin atau saat bepergian ke tempat dengan suhu rendah.
Bahannya ringan tetapi tetap memberikan kesan mewah dan elegan, sehingga sering dipilih untuk tampilan yang lebih eksklusif.
Selain itu, hijab cashmere juga tidak mudah kusut dan memiliki tekstur yang lembut serta jatuh, membuatnya nyaman dikenakan sepanjang hari.
Meskipun sedikit lebih tebal dibanding bahan hijab lainnya, cashmere tetap breathable dan tidak membuat gerah.
15. Maxmara
Maxmara adalah salah satu bahan hijab yang populer karena tampilannya yang mewah dan elegan.
Bahan ini memiliki tekstur lembut, ringan, dan sedikit mengkilap, sehingga cocok digunakan untuk acara formal maupun semi-formal.
Hijab maxmara juga terasa adem di kulit dan tidak mudah kusut, membuatnya praktis untuk dikenakan seharian.
Meski terlihat mirip dengan satin, maxmara lebih jatuh dan tidak terlalu licin, sehingga lebih mudah dibentuk.
Dengan beragam pilihan warna dan motif yang menarik, hijab berbahan maxmara menjadi pilihan tepat bagi Moms yang ingin tampil anggun tanpa mengorbankan kenyamanan.
16. Kaos

Kaos adalah salah satu bahan hijab yang nyaman digunakan sehari-hari karena sifatnya yang lembut, elastis, dan menyerap keringat.
Terbuat dari campuran katun dan serat sintetis, hijab berbahan kaos terasa adem di kulit dan fleksibel, sehingga cocok untuk Moms yang aktif atau sering beraktivitas di luar ruangan.
Bahannya juga tidak mudah kusut dan tidak licin, sehingga praktis dipakai tanpa perlu banyak jarum pentul.
Selain itu, hijab kaos memiliki tekstur yang jatuh dan mengikuti bentuk wajah, memberikan tampilan yang natural dan santai.
Baca Juga: 10 Inspirasi Hijab Warna yang Cocok dengan Merah Maroon
Itu dia Moms perbedaan bahan hijab yang biasa kita temui di pasaran. Bahan hijab mana yang biasa Moms gunakan?
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.