Pingsan Saat Haid, Ini Penyebab dan Cara Mencegahnya!

Pingsan saat haid merupakan kondisi yang cukup sering dialami oleh sebagian wanita dan dapat menimbulkan kekhawatiran.

Fenomena ini terjadi karena berbagai faktor yang berkaitan dengan perubahan hormonal dan fisiologis selama menstruasi, seperti penurunan kadar gula darah, penurunan tekanan darah, serta kehilangan darah yang berlebihan.

Kondisi ini perlu diwaspadai terutama jika sering terjadi, karena bisa menandakan gangguan kesehatan yang lebih serius.

Penyebab Pingsan saat Haid

Berikut beberapa faktor penyebab pingsan saat haid:

1. Pelepasan Prostaglandin

Prostaglandin adalah bahan kimia yang diproduksi oleh lapisan rahim yang menyebabkan kontraksi rahim untuk melepaskan lapisan selama menstruasi.

Melansir dari studi Clinical Autonomic Research, tingkat prostaglandin yang tinggi, terutama dalam periode menstruasi yang berat, dapat menyebabkan vasodilatasi, yang menyebabkan penurunan tekanan darah dan berkurangnya suplai oksigen ke otak, ini bisa berujung pada pingsan.

Prostaglandin juga bisa memicu gejala lain seperti mual, pusing, dan sakit kepala.

2. Sinkop Vasovagal

Sinkop vasovagal adalah pingsan yang disebabkan oleh stimulasi berlebihan saraf vagus, yang mengatur detak jantung dan tekanan darah.

Melansir dari laman Simple Online Pharmacy, rasa sakit dan perubahan fisiologis selama menstruasi dapat merangsang saraf ini secara berlebihan, menyebabkan penurunan tekanan darah dan detak jantung secara tiba-tiba, yang bisa menyebabkan pingsan.

3. Anemia (Kekurangan Zat Besi)

Pendarahan menstruasi yang berat dapat menyebabkan kekurangan zat besi, yang mengurangi kemampuan darah untuk membawa oksigen.

Kekurangan zat besi ini dapat menyebabkan anemia, yang gejalanya meliputi kelelahan, pusing, dan pingsan karena otak menerima lebih sedikit oksigen.

4. Fluktuasi Hormonal

Perubahan kadar hormon, terutama penurunan estrogen, dapat memengaruhi tekanan darah, metabolisme, dan fungsi kekebalan tubuh.

Ini dapat menyebabkan perasaan pingsan dan kelelahan selama menstruasi karena tubuh beradaptasi dengan fluktuasi hormon yang terjadi.

5. Gula Darah Rendah dan Dehidrasi

Melansir dari Fyzical Therapy & Balance Centers, perubahan hormonal dan nyeri haid dapat menyebabkan berkurangnya asupan makanan dan cairan.

Hal ini dapat menyebabkan gula darah rendah dan dehidrasi, yang juga dapat memicu episode pingsan.

Cara Mencegah Pingsan saat Haid

Berikut beberapa cara mencegah pingsan saat haid yang bisa Moms coba:

1. Tetap Terhidrasi dengan Baik

Menurut Fyzical, minum setidaknya 1,5 hingga 2 liter air setiap hari, dan lebih banyak lagi selama menstruasi, membantu menjaga volume darah yang cukup.

Hal ini juga dapat mencegah tekanan darah rendah, yang dapat menyebabkan pingsan.

2. Pertahankan Makanan yang Teratur dan Seimbang

Melansir dari Medical News Today, makan tiga kali sehari dengan karbohidrat kompleks dapat membantu menstabilkan kadar gula darah dan mencega hipoglikemia, yang dapat memicu pusing dan pingsan.

Pastikan makanan yang dikonsumsi kaya akan nutrisi untuk mendukung tubuh selama menstruasi.

3. Kelola Kadar Prostaglandin

Mengonsumsi ibuprofen sesuai petunjuk dokter pada hari-hari sebelum dan selama menstruasi dapat membantu mengurangi produksi prostaglandin, melansir dari Simple Online Pharmacy.

Ini akan mengurangi kram rahim dan menurunkan risiko pingsan yang disebabkan oleh vasodilatasi (pelebaran pembuluh darah).

4. Meningkatkan Asupan Zat Besi

Untuk mencegah atau mengatasi anemia, konsumsi makanan kaya zat besi seperti sayuran hijau, daging merah, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

Dokter juga bisa merekomendasikan suplemen zat besi jika diperlukan.

5. Kenali Gejala Sejak Dini

Jika merasa pusing atau akan pingsan, segera duduk atau berbaring, dan angkat kaki untuk meningkatkan aliran darah ke otak.

Setelah merasa lebih baik, duduk perlahan dan minum air atau makan camilan kecil yang mengandung karbohidrat untuk memulihkan energi.

Itulah penjelasan seputar penyebab pingsan saat haid dan cara mencegahnya. Pastikan Moms selalu menjaga kondisi tubuh tetap bugar dan ternutrisi, ya!