Pregnancy Nose: Penyebab, Ciri-ciri, dan Cara Mengatasinya

Selama kehamilan, Moms mungkin menyadari ada perubahan kecil namun mencolok pada wajah, salah satunya adalah pregnancy nose.

Istilah ini menggambarkan kondisi di mana hidung terlihat lebih besar atau membengkak saat hamil, dan kerap membuat Moms bertanya-tanya, “Apakah ini normal?”

Meski terkesan aneh, pregnancy nose ternyata cukup umum terjadi dan berkaitan erat dengan perubahan hormon dan aliran darah dalam tubuh.

Lalu, apakah kondisi tersebut umum terjadi? Simak di bawah ini, Moms.

Baca Juga: 11 Perubahan Vagina saat Hamil, Bengkak hingga Flek!

Apa Itu Pregnancy Nose?

Pregnancy nose adalah kondisi pembengkakan pada hidung dan merupakan salah satu gejala kehamilan.

Jika biasanya ibu hamil mengalami pembengkakan kaki, ternyata bengkak di hidung juga dirasakan oleh sejumlah ibu hamil.

Mengutip penjelasan dari Ohio State Health and Discovery, hormon estrogen saat hamil dapat melebarkan pembuluh darah, sehingga aliran darah ke seluruh tubuh meningkat termasuk ke area hidung.

Biasanya pembengkakan terjadi di trimester ketiga kehamilan. Selain bengkak, ibu hamil juga bisa merasakan ketidaknyamanan lainnya di hidung.

Meski kadang terasa tidak nyaman, pregnancy nose adalah hal yang wajar dan biasanya muncul di trimester akhir kehamilan, mirip seperti pembengkakan yang terjadi pada kaki atau tangan (edema).

Baca Juga: Penyebab Tangan Bengkak saat Hamil dan Cara Mengatasinya

Penyebab Pregnancy Nose

Mengutip dari Parents, pregnancy nose bukan istilah medis dan ini hanya ungkapan kondisi hidung saat masa kehamilan.

Hidung yang tampak lebih besar bisa disebabkan karena sistem drainase hidung yang terhambat, sehingga menyebabkan pembengkakan.

Selain itu, adanya peningkatan volume darah hingga kondisi hormonal selama kehamilan.

Sedangkan, biasanya peningkatan volume darah terjadi untuk mendukung pertumbuhan janin dan rahim.

Namun, jika terjadi di hidung maka bisa menyebabkan hidung bengkak selama kehamilan.

Tidak hanya karena hormon kehamilan, pregnancy nose juga bisa disebabkan jika sebelum hamil mengalami rhinitis.

Rhinitis adalah kondisi yang menyebabkan bersin, hidung tersumbat, dan pilek. Masalah ini juga cukup umum terjadi, Moms.

Baca Juga: Moon Face, Kondisi Saat Wajah Bengkak, Bulat, dan Penuh Seperti Bulan Purnama

Ciri-ciri Pregnancy Nose

Meski terdengar asing, pregnancy nose sebenarnya cukup umum terjadi dan merupakan bagian dari respon tubuh terhadap peningkatan hormon dan aliran darah.

Agar Moms tidak khawatir berlebihan, penting untuk mengenali ciri-ciri pregnancy nose dan membedakannya dari kondisi lain yang mungkin serupa.

1. Hidung Terlihat Lebih Besar atau Lebar

Salah satu tanda paling jelas dari pregnancy nose adalah bentuk hidung yang tampak lebih besar dari biasanya, terutama di bagian ujung atau sisi hidung.

Hal ini disebabkan oleh pembengkakan jaringan akibat peningkatan aliran darah selama kehamilan.

2. Ujung Hidung Tampak Membulat

Hormon kehamilan bisa menyebabkan pembuluh darah di sekitar hidung melebar, sehingga ujung hidung terlihat lebih bulat atau “mengembang.”

3. Hidung Terasa Penuh atau Tersumbat

Pembengkakan pada bagian dalam hidung bisa menyebabkan rasa sesak atau mampet.

Moms mungkin merasa sulit bernapas lewat hidung, mirip seperti saat mengalami flu ringan, meskipun tidak sedang sakit.

4. Produksi Lendir Lebih Banyak

Karena kelenjar lendir di hidung ikut terpengaruh oleh peningkatan aliran darah, produksi lendir pun bisa meningkat.

Ini bisa menyebabkan hidung lebih sering berair atau terasa basah.

Cara Mengatasi Pregnancy Nose

Masih mengutip dari Parents, pregnancy nose bisa hilang sekitar enam minggu setelah melahirkan.

Berikut langkah yang bisa membantu mengatasi pembengkakan yang terjadi selama kehamilan baik di hidung maupun anggota tubuh lainnya seperti mengutip dari American Pregnancy.

• Hindari berdiri terlalu lama.
• Hindari terlalu lama berada di luar ruangan saat cuaca panas.
• Meninggikan kaki saat berbaring.
• Gunakan sepatu yang nyaman, hindari sepatu hak tinggi.
• Hindari mengenakan pakaian ketat di area pergelangan tangan dan kaki.
• Gunakan kompres dingin pada area yang bengkak.
• Minum air yang cukup.
• Batasi asupan garam secara berlebihan.
• Batasi konsumsi kafein.
• Tingkatkan asupan kalium seperti ubi, pisang, bayam dan kacang-kacangan.
• Menerapkan posisi tidur ke kiri atau menyamping untuk menggerakkan rahim ke vena besar.

Apakah Pregnancy Nose Bisa dicegah?

Pregnancy nose memang bisa membuat Moms merasa kurang nyaman, apalagi saat hidung terlihat lebih lebar atau bengkak dari biasanya.

Sayangnya, kondisi ini tidak sepenuhnya bisa dicegah karena merupakan bagian alami dari perubahan hormon dan aliran darah selama kehamilan.

Mengutip dari TheBump, perubahan ini justru menandakan bahwa tubuh sedang bekerja keras mendukung tumbuh kembang janin.

Namun, ada beberapa cara mengatasi pregnancy nose di atas yang bisa Moms lakukan untuk membantu meredakan pembengkakan pada hidung.

Baca Juga: 7 Posisi Tidur untuk Ibu Hamil yang Aman Sesuai Usia Kandungan

Itulah informasi seputar pregnancy nose yang bisa Moms ketahui. Apakah Moms juga mengalami kondisi ini?