22 August 2025

10 Rekomendasi Film Korea Kerajaan yang Wajib Ditonton

Penuh konflik istana dan kisah cinta klasik yang bikin penasaran
10 Rekomendasi Film Korea Kerajaan yang Wajib Ditonton

Foto: Netflix.com

Dunia hiburan Korea tidak hanya dikenal lewat drama romantis dan kisah modern, tetapi juga lewat film Korea kerajaan yang penuh konflik dan sejarah.

Genre ini menghadirkan suasana klasik dengan kostum tradisional, tata bahasa sopan khas zaman dulu, serta latar istana megah yang membuat penonton seolah dibawa kembali ke masa dinasti.

Tak heran, film-film ini selalu berhasil memikat hati penonton dari berbagai negara.

Rekomendasi Film Korea Kerajaan

Berikut rekomendasi film Korea kerajaan yang menarik untuk ditonton.

1. The King and the Clown (2005)

The King and the Clown
Foto: The King and the Clown (Imdb.com)

The King and the Clown atau dalam bahasa Korea berjudul Wang-ui Namja adalah salah satu film Korea kerajaan yang menarik ditonton.

Ceritanya berfokus pada dua aktor jalanan, Jang Seng (Kam Woo Sung) yang berkarakter keras dan Gong Gil (Lee Joon Gi) yang lembut serta feminin.

Mereka bergabung dengan kelompok teater kecil dan melakukan pertunjukan satir yang mengejek Raja Yeonsan (Jung Jin Young).

Tindakan itu membuat mereka ditangkap, namun Raja malah terhibur dan menjadikan mereka badut resmi istana.

Kehidupan mereka pun berubah drastis, tetapi perhatian khusus Raja terhadap Gong Gil memunculkan kecemburuan dari selir kerajaan, menteri, hingga Jang Seng sendiri.

Konflik pun semakin rumit ketika rasa cinta, ambisi, dan pengkhianatan saling berbenturan.

2. Untold Scandal (2003)

Untold Scandal
Foto: Untold Scandal (Imdb.com)

Film Untold Scandal mengisahkan Madam Joh (Lee Mi Suk), seorang wanita yang tampak hidup sebagai istri setia, tetapi diam-diam menyimpan dendam pada aturan ketat masyarakat terhadap perempuan.

Ia dikenal sering menjalin hubungan terlarang dengan berbagai pria.

Mantan kekasihnya, Jo Won (Bae Yong Joon), adalah seorang bangsawan yang tampan, cerdas, sekaligus gemar menaklukkan hati wanita.

Hubungan mereka berlanjut dengan permainan berbahaya ketika Madam Joh menugaskan Jo Won untuk menggoda So Ok (Lee So Yeon), calon selir suaminya.

Namun, situasi semakin rumit saat Jo Won justru jatuh hati pada Lady Sue (Jeon Do Yeon), seorang janda yang taat beragama dan telah menjaga kesuciannya sejak kematian suaminya sembilan tahun lalu.

3. A Frozen Flower (2008)

A Frozen Flower
Foto: A Frozen Flower (Imdb.com)

A Frozen Flower atau Ssanghwajeom adalah film Korea bergenre drama sejarah yang mengambil latar akhir masa Dinasti Goryeo (918–1392), ketika kerajaan berada di bawah pengaruh Dinasti Yuan dari Tiongkok.

Cerita berpusat pada Raja Goryeo (Joo Jin Mo) yang mendapat tekanan dari Yuan untuk segera memiliki keturunan sebagai penerus tahta.

Namun, sang raja justru menyimpan cinta terlarang kepada jenderal setianya, Hong Lim (Zo In Sung). Karena tidak bisa menghasilkan pewaris dengan permaisurinya (Song Ji Hyo), sang raja memerintahkan Hong Lim untuk tidur dengan sang ratu.

Awalnya, hal ini hanya dianggap sebagai siasat politik untuk mempertahankan kekuasaan, tetapi hubungan terlarang tersebut berkembang menjadi cinta yang sesungguhnya, sehingga menimbulkan konflik besar di antara mereka bertiga.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Film Korea tentang Olahraga, Penuh Inspirasi

4. The Sword with No Name (2009)

The Sword with No Name
Foto: The Sword with No Name (Imdb.com)

The Sword With No Name atau Bulkkotcheoreom Nabicheoreom adalah film Korea bergenre sejarah yang terinspirasi dari tokoh nyata Permaisuri Myeongseong (atau Empress Myeongseong), salah satu figur bersejarah yang berpengaruh dalam masa akhir Dinasti Joseon.

Kisahnya berpusat pada Mu Myeong (Cho Seung Woo), seorang pemburu buronan yang jatuh cinta pada Lady Ja Yeong (Soo Ae), perempuan yang kelak menjadi Permaisuri Myeongseong setelah menikah dengan Raja Gojong.

Meski perasaan cinta masih tersimpan, takdir membuat Mu Myeong hanya bisa mendekati Ja Yeong dengan menjadi pengawal pribadinya di istana.

Sebagai permaisuri, Ja Yeong harus menghadapi perebutan kekuasaan di dalam negeri dan intervensi asing, khususnya dari Jepang dan Rusia yang berusaha menjajah Korea.

Konflik semakin rumit karena ayah Raja Gojong (Cheon Ho Jin), yang memiliki pengaruh besar dalam pemerintahan, justru bersekongkol dengan pihak asing.

Saat Jepang berencana membunuh Permaisuri, Mu Myeong mempertaruhkan nyawanya untuk melindungi wanita yang dicintainya.

5. Masquerade (2012)

Masquerade
Foto: Masquerade (Imdb.com)

Film ini mengambil latar abad ke-17 pada masa pemerintahan Raja Gwanghae dari Dinasti Joseon.

Kisahnya berawal ketika Raja Gwanghae (Lee Byung Hun) curiga ada orang di istana yang ingin meracuni dirinya.

Untuk berjaga-jaga, ia memerintahkan penasihatnya, Heo Gyun (Ryu Seung Ryong), mencari seseorang yang mirip dengannya untuk menjadi pengganti sementara di tahta.

Pilihan jatuh pada Ha Sun (juga diperankan oleh Lee Byung Hun), seorang badut yang kerap menghibur bangsawan mabuk dengan pertunjukan konyol.

Saat Raja Gwanghae jatuh sakit, Ha Sun benar-benar harus menyamar sebagai raja.

Awalnya ia hanya mengikuti peran tersebut dengan hati-hati, tetapi perlahan sifat asli Ha Sun yang penuh empati muncul, membuat rakyat dan orang dalam istana merasakan perubahan besar pada sosok sang raja.

Namun, pihak-pihak di lingkaran kekuasaan mencium perbedaan, sehingga berbagai trik politik pun mulai terjadi untuk membongkar kecurigaan tersebut.

6. The Throne (2015)

The Throne
Foto: The Throne (Imdb.com)

The Throne atau Sado adalah film Korea sejarah yang ceritanya berfokus pada Raja Yeongjo (Song Kang Ho) yang memiliki latar belakang kontroversial karena ibunya berasal dari kalangan rendah, ditambah rumor bahwa ia naik tahta setelah membunuh kakaknya sendiri.

Demi menutupi masa lalunya, Yeongjo berambisi menjadi raja yang sempurna.

Harapannya tertuju pada putranya, Putra Mahkota Sado (Yoo Ah In), yang sejak kecil ditunjuk sebagai penerus tahta.

Namun, Sado lebih mencintai seni lukis dan bela diri daripada studi politik dan kenegaraan yang diharapkan sang ayah.

Perbedaan pandangan ini membuat hubungan mereka penuh konflik.

Sang putra merindukan sosok ayah yang penuh kasih, sedangkan sang raja justru tampil sebagai pemimpin yang keras dan penuh tekanan.

Perselisihan ayah-anak ini akhirnya membawa pada tragedi memilukan yang tercatat dalam sejarah Joseon.

7. The Great Battle (2018)

The Great Battle
Foto: The Great Battle (Imdb.com)

Cerita The Great Battle berfokus pada invasi besar-besaran Dinasti Tang yang dipimpin Kaisar Li Shimin (Park Sung Woong) ke wilayah Goguryeo pada tahun 645.

Pasukan Goguryeo yang dipimpin Yeon Gaesomun (Yu Oh Seong) mengalami kekalahan beruntun hingga akhirnya memutuskan mundur ke ibu kota Pyongyang.

Ia kemudian memerintahkan Sa Mool (Nam Joo Hyuk) untuk membunuh Yang Man Chun (Zo In Sung), penguasa benteng Ansi, yang dianggap sebagai pengkhianat karena menolak bergabung dalam pertempuran.

Namun, ketika Sa Mool tiba di Ansi, ia justru tersentuh oleh kepemimpinan Yang Man Chun yang rela berkorban demi rakyatnya.

Saat itu, pasukan Tang mendekati Benteng Ansi, dan Yang Man Chun bersama pasukannya memutuskan untuk mempertahankan benteng tersebut sampai titik darah penghabisan.

Baca Juga: 25 Rekomendasi Drama Korea Kerajaan Klasik Terbaik

8. Hansan: Rising Dragon (2022)

Hansan Rising Dragon
Foto: Hansan Rising Dragon (Imdb.com)

Kisah film ini berfokus pada strategi brilian Admiral Yi Sun Shin (diperankan Park Hae Il) dalam menghadapi armada Jepang.

Dengan taktik tempur laut yang cerdas, termasuk penggunaan formasi legendaris "sayap bangau", Yi Sun Shin berhasil mengalahkan pasukan Jepang yang jumlahnya jauh lebih besar di sekitar Pulau Hansan.

Kemenangan ini menjadi titik balik penting dalam Perang Imjin, sekaligus memperkuat posisi Joseon dalam mempertahankan kedaulatannya dari penjajahan.

9. Hwang Jin Yi (2007)

Hwang Jin Yi
Foto: Hwang Jin Yi (Imdb.com)

Film ini mengisahkan kehidupan nyata Hwang Jin Yi, sosok gisaeng (penghibur sekaligus seniman) legendaris Korea pada abad ke-16, yang dikenal bukan hanya karena kecantikannya, tetapi juga kecerdasan, bakat seni, dan kisah cintanya yang tragis.

Cerita bermula ketika Hwang Jin Yi (diperankan oleh Song Hye Kyo) lahir dari keluarga bangsawan, namun rahasia kelahirannya terbongkar.

Menyadari status sosialnya tidak seutuhnya murni bangsawan, ia memilih jalan hidup sebagai gisaeng.

Keputusan ini membuatnya terjebak dalam dilema antara cinta, kebebasan, dan keterikatan sosial.

Hwang Jin Yi harus menghadapi perasaan cintanya kepada Nomi (Yoo Ji Tae), seorang pria sederhana yang tulus, sekaligus pesona Hee Yeol (Ryu Seung Ryong), pejabat berkuasa yang berusaha menguasainya.

10. The Pirates: The Last Royal Treasure (2022)

The Pirates The Last Royal Treasure
Foto: The Pirates The Last Royal Treasure (Imdb.com)

The Pirates: The Last Royal Treasure bercerita tentang Wu Mu Chi (Kang Ha Neul), mantan pemimpin kelompok bandit yang kini berlayar bersama para bajak laut.

Ia ditemani oleh tangan kanannya, Kang Seop (Kim Sung Oh).

Di sisi lain, ada Hae Rang (Han Hyo Joo), kapten kapal bajak laut yang tangguh, bersama awaknya yang penuh warna seperti Mak Yi (Lee Kwang Soo), Hae Geum (Chae Soo Bin), Han Goong (Sehun), dan A Gwi (Park Ji Hwan).

Mereka semua terlibat dalam petualangan berbahaya ketika harus bersaing dengan Bu Heung Su (Kwon Sang Woo), seorang pengkhianat yang juga mengincar harta karun kerajaan.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Film Korea tentang Balas Dendam, Menegangkan!

Itulah beberapa rekomendasi film Korea kerajaan yang menarik untuk ditonton.

Yuk, masukkan dalam watchlist, Moms!

  • https://letterboxd.com/koreanfilmlover/list/korean-historical-films/
  • https://www.ranker.com/list/best-korean-historical-movies-ever/ranker-film
  • https://www.imdb.com/list/ls055160226/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.