Sinopsis Film Perang Kota, Antara Cinta dan Pengorbanan

Film Perang Kota siap tayang di bioskop mulai 30 April 2025.

Film ini diadaptasi dari novel klasik Jalan Tak Ada Ujung karya Mochtar Lubis dan mengambil latar Jakarta pada tahun 1946, satu tahun setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya.

Menggabungkan unsur perang, sejarah, drama, dan romansa, Perang Kota hadir bukan hanya sebagai tontonan aksi semata.

Di bawah arahan sutradara Mouly Surya, film ini juga menyelami konflik batin para tokohnya, tentang trauma masa lalu, cinta yang tak seharusnya, dan kisah pengkhianatan.

Sinopsis Film Perang Kota

Di tengah gejolak perjuangan setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, tahun 1946 menjadi saksi bahwa penjajah belum sepenuhnya angkat kaki dari tanah Nusantara.

Saat itulah Isa, seorang guru SD sekaligus pemain biola berusia 35 tahun, mencoba membangun hidup bersama istrinya, Fatimah.

Namun, luka perang yang membekas membuat Isa harus bergulat dengan trauma berat, termasuk kondisi impotensi yang menyulitkannya memiliki keturunan.

Jakarta kala itu berada dalam situasi kacau. Serangan dari pasukan Gurkha, Inggris, dan Belanda menghancurkan gedung-gedung serta rumah penduduk.

Pemerintahan belum terbentuk secara utuh, sementara sang presiden harus mengungsi akibat kondisi yang genting.

Dalam semangat revolusi, Isa bergabung bersama para pemuda, termasuk Hazil, murid biolanya yang masih muda dan tampan.

Namun, kehadiran Hazil justru menimbulkan retak dalam rumah tangganya. Fatimah, yang merasa hampa, mulai terpikat pada Hazil. Cinta segitiga pun tak terelakkan.

Isa memilih diam, menahan sakit dalam kesunyian. Namun ketika Fatimah hamil dan Isa sadar anak itu bukan darah dagingnya, luka itu semakin dalam.

Meski begitu, ia tetap mengakui bayi tersebut sebagai putranya sendiri.

Perjuangan tetap harus berjalan. Isa dan Hazil merancang aksi berani, meledakkan bioskop di Pasar Senen, tempat hiburan para penjajah, yang juga menjadi lokasi target utama mereka, Gubernur Van Mook.

Tapi rencana itu hancur berantakan saat Hazil justru berkhianat.

Isa harus menerima kenyataan pahit, dikhianati dalam cinta dan perjuangan. Fatimah pun pergi membawa anak yang bukan anaknya.

Bagaimana nasib Isa selanjutnya?

Daftar Pemain Film Perang Kota

Penampilan apik para pemeran utama menjadi salah satu kekuatan film ini.

Ariel Tatum sebagai Fatimah, Chicco Jerikho sebagai Isa, dan Jerome Kurnia sebagai Hazil tampil total dan penuh penghayatan.

Ketiganya memerankan karakter-karakter muda yang terlibat dalam pusaran konflik penuh ketegangan, cinta, dan pengkhianatan di tengah latar sejarah Indonesia pasca-kemerdekaan.

Tak hanya mereka bertiga, berikut jajaran lengkap pemain yang turut memperkuat film bergenre aksi, sejarah, romansa, dan drama ini:

• Chicco Jerikho sebagai Isa
• Ariel Tatum sebagai Fatimah
• Jerome Kurnia sebagai Hazil
• Chew Kin Wah sebagai Baba Tan
• Sheila Kusnadi sebagai anak Baba Tan
• Dea Panendra sebagai istri Panca Tirta
• Imelda Therinne sebagai Mayang
• Rukman Rosadi sebagai Kamaruddin
• Alex Abbad sebagai Soldier Sopoy
• Indra Birowo sebagai Abdullah

Sebelum resmi tayang di Indonesia, film ini lebih dulu diputar dalam ajang International Film Festival Rotterdam (IFFR) 2025.

Itulah sinopsis film Perang Kota dan daftar pemainnya. Tertarik meyaksikan film peperangan dan drama cinta ini, Moms?