20 Jenis Tanaman Gantung untuk Hiasan Teras Rumah!
Tanaman gantung untuk hiasan teras rumah menjadi pilihan favorit bagi banyak orang yang ingin menghadirkan suasana segar dan asri tanpa memakan banyak ruang.
Dengan penataan yang tepat, tanaman gantung tidak hanya mempercantik tampilan teras, tetapi juga dapat memberikan nuansa alami yang menenangkan.
Berbagai jenis tanaman gantung, baik berbunga maupun berdaun hias, dapat disesuaikan dengan konsep dekorasi rumah, sehingga menciptakan kesan indah dan harmonis.
Jenis Tanaman Hias Gantung
Selain memperindah tampilan, tanaman gantung untuk hiasan teras rumah juga memiliki manfaat lain, seperti membantu menyaring udara dan menciptakan suasana yang lebih sejuk.
Yuk, cari tahu apa saja jenis tanaman hias gantung yang dapat Moms rawat di rumah.
1. Bunga Lobelia

Untuk Moms yang tidak memiliki banyak waktu merawat tanaman setiap hari, bunga lobelia adalah jenis tanaman hias gantung yang mudah tumbuh subur di berbagai musim.
Selain itu, juga tidak memerlukan banyak perawatan.
Moms cukup menanamnya dengan cara menabur bibit lobelia di dalam tanah seperti menanam biasa.
Jika berhasil, pucuk tanaman hias gantung ini akan muncul dan Moms bisa memindahkannya pada pot untuk digantung.
Gantung di teras untuk mempercantik tampilan rumah.
2. Bunga Geranium

Tanaman bunga memang cocok dijadikan sebagai tanaman gantung untuk menghias rumah. Salah satu yang bisa kita pilih adalah bunga geranium.
Selain cocok dijadikan sebagai tanaman hias, bunga ini juga berfungsi untuk menghalau nyamuk.
Namun jenis bunga ini memerlukan cuaca yang sejuk agar dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.
Jadi Moms harus melakukan perawatan ekstra seperti menyiram untuk menjaga kelembapannya, serta rajin memberi pupuk. Dengan begitu tanaman ini akan tumbuh dengan baik.
3. Heart Leaf Philodendron

Bosan dengan tanaman bunga-bunga, Moms bisa menggunakan dedaunan sebagai selingan.
Meski terlihat biasa saja, tanaman berbentuk waru ini akan terlihat sangat cantik jika menggantung di depan teras rumah kita.
Tanaman ini memiliki fungsi lain untuk menyerap polutan di udara sehingga udara di teras rumah kita akan terasa lebih bersih dan sejuk.
Keunggulan lainnya, tanaman ini juga perawatannya mudah dan bisa bertumbuh dengan subur.
4. Sedum Morganianum

Tanaman hias gantung untuk menghias rumah satu ini mirip dengan tanaman kaktus.
Mereka membutuhkan banyak matahari, namun sedikit saja air. Inilah alasan mengapa Sedum morganianum mudah dirawat.
Karena penyebutan nama yang agak sulit, jenis tanaman hias gantung ini dikenal juga dengan nama kaktus anggur.
Sayangnya warna hijau pucat pada tanaman ini membuatnya tidak terlalu menonjol.
Tetapi bentuknya cantik dan unik. Tanaman ini cocok dijadikan sebagai variasi jenis tanaman hias gantung di teras rumah kita.
5. Tradescantia

Tanaman hias gantung yang satu ini identik dengan daun bercorak garis-garis dan dengan bermacam-macam warna, seperti putih, ungu, dan hijau.
Selain itu tanaman hias gantung ini bisa tumbuh pada berbagai kondisi lingkungan, tetapi perlu Moms ingat bahwa harus selalu menjaga akarnya.
Walaupun begitu, tanaman hias gantung yang satu ini sangat cocok diletakkan di teras atau yang terkena cahaya matahari.
6. Sirih Marble

Tanaman hias yang menyerupai marble ini merupakan pilihan yang tepat untuk menjadi tanaman gantung di rumahmu, baik itu di dalam ruangan atau di luar ruangan.
Tanaman hias gantung sirih marble sangat bisa diletakkan pada semua jenis desain rumah Moms.
Apalagi, tanaman sirih hias ini sangat mudah beradaptasi dengan lingkungan tanpa sinar matahari atau dengan sinar matahari.
7. Dischidia Geri

Tanaman hias gantung bernama dischidia geri ini bisa tumbuh menjuntai panjang dengan indah.
Tanaman dischidia geri sangat cocok diletakkan di dalam ruangan yang dapat memberikan kesan asri dan menyegarkan.
8. Bird Nest Fern

Tanaman hias digantung berikutnya yang bisa dijadikan pilihan dekorasi rumah, yakni bird nest fern.
Bentuk daun dari tanaman hias yang satu ini tergantung pada jumlah sinar matahari yang mereka dapatkan.
Lebih banyak paparan sinar matahari akan membuat daunnya terlihat kusut dan lebih sedikit sinar matahari akan meratakan daunnya.
Tumbuhan ini adalah epifit di alam liar, artinya mereka dapat menempel pada tanaman lain untuk tumbuh.
Bird nest fern berasal dari hutan hujan tropis sehingga menyukai lingkungan yang lembap.
Moms bisa meletakkannya di teras yang tidak terkena sinar matahari langsung.
Semantara jika ingin dirawat di dalam rumah, Moms bisa meletakkannya di kamar mandi.
9. Ripple Peperomia

Moms yang ingin membuat tampilan rumah lebih cantik juga bisa menanam ripple peperomia.
Spesies peperomia yang memiliki nama latin Peperomia Caperata tersebut memiliki daun berbentuk hati dengan berbagai pilihan warna menarik, seperti hijau, merah, abu-abu hingga krem.
Moms pun bisa memilih varietas yang menonjolkan warna dan pola bervariasi sebagai dekorasi rumah menarik.
Ripple peperomia sangat pas diletakkan di bagian teras rumah karena para tamu dapat dengan mudah melihat daunnya yang indah dan bertekstur.
10. Spider Plant

Spider plant atau yang juga populer dengan sebutan lili paris bisa menjadi pilihan tanaman gantung lainnya untuk bagian teras rumah Moms.
Tanaman berdaun ramping ini bisa mengisi tempat-tempat kosong yang besar di rumah Moms.
Daun tanaman yang cerah dan panjang membuatnya terlihat cantik.
Tanaman spider plant ini sangat bagus untuk pemilik hewan peliharaan karena tidak beracun, lho.
Moms bisa menggantung tanaman spider plant di ruangan dengan cahaya terang.
Tenang saja, mereka akan mudah untuk dirawat karena bisa menyesuaikan dengan kondisi cahaya rendah.
Siramlah tanaman saat bagian tanahnya terlihat agak kering.
Baca Juga: 17 Rekomendasi Tanaman Vertical Garden, Mempercantik Rumah
11. English Ivy

Tanaman hias yang cocok untuk digantung dan dijadikan dekorasi teras rumah selanjutnya adalah english ivy.
Untuk tampilan yang lebih berisi, Moms bisa membiarkan dedaunan english ivy menjuntai lepas dari keranjang gantung.
Dan jika diletakkan di teras, tanaman english ivy milik Moms terlihat indah mengalir di sisi keranjang atau pot gantung. Siap menyapa siapa pun yang datang.
Namun, pastikan menyediakan ruangan yang luas agar tanaman ini dapat tumbuh menjuntai dengan leluasa.
English ivy dapat tumbuh dengan sangat panjang.
Tanaman ini lebih suka cahaya sedang, jadi letakkan di tempat yang agak teduh, tetapi mereka bisa beradaptasi dengan kondisi cahaya rendah.
Moms cukup menyiramnya jika bagian tanahnya telah benar-benar kering.
12. Oxalis Triangularis

Tanaman digantung berikutnya yang cocok diletakkan pada bagian teras rumah, yaitu Oxalis Triangularis.
Oxalis Triangularis adalah tanaman gantung berwarna-warni yang dapat ditanam di dalam atau di luar ruangan.
Tanaman hias ini dikenal karena daunnya yang bisa terbuka di siang hari dan menutup di malam hari.
Sesuai dengan namanya, tanaman Oxalis Triangularis memiliki bentuk daun segitiga, unik sekali, bukan?
Apabila Moms memiliki hewan peliharaan, pastikan untuk menggantungnya atau letakkan di sudut ruangan yang tak mudah dijangkau kucing atau anjing.
Pasalnya, tanaman Oxalis Triangularis ini bisa beracun bagi hewan.
13. Begonia Pendula

Tanaman begonia gantung, juga dikenal sebagai Begonia pendula, adalah salah satu varietas Begonia yang sangat populer dalam hortikultura hias.
Tanaman ini dikenal karena daunnya yang indah dan bunga yang menarik.
Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang bagus untuk taman gantung, pot hias, atau bahkan tanaman pelengkap di dalam ruangan.
Begonia gantung memiliki daun berbentuk hati yang menggantung dari batangnya dengan anggun.
Daun-daun ini seringkali memiliki warna-warni yang mencakup hijau, merah, merah muda, atau perpaduan berbagai warna.
Bentuk daun yang unik dan variasi warna membuat Begonia Gantung sangat estetis.
14. Zygocactus

Tanaman ini memiliki batang bersegmen yang tumbuh menjuntai, sehingga sangat cocok ditempatkan di pot gantung.
Saat berbunga, Zygocactus menghasilkan bunga berwarna cerah seperti merah, pink, atau ungu yang akan mempercantik teras.
Selain itu, tanaman ini relatif mudah dirawat, cukup membutuhkan cahaya terang tidak langsung, penyiraman teratur, dan drainase yang baik.
15. Anggrek

Beberapa jenis anggrek, seperti anggrek bulan (Phalaenopsis), anggrek dendrobium, dan anggrek cattleya, memiliki bentuk batang dan akar yang cocok digantung.
Pot gantung memungkinkan sirkulasi udara yang baik di sekitar akar, yang merupakan kebutuhan penting bagi anggrek.
Selain itu, ketika sedang berbunga, rangkaian bunganya akan jatuh menjuntai sehingga terlihat elegan.
16. Portulaca

Tanaman hias gantung untuk hiasan teras rumah selanjutnya adalah portulaca atau dikenal juga sebagai moss rose.
Tanaman ini tahan di bawah paparan sinar matahari penuh dan kondisi kering.
Meski begitu, tetap perlu sedikit penyiraman saat cuaca ekstrem untuk menjaga bunganya tetap cerah.
Moms juga tak perlu melakukan deadheading (menghilangkan bunga layu), karena bunga portulaca mampu membersihkan dirinya secara alami.
Perawatannya sangat mudah, bukan?
17. Petunia

Petunia sangat cocok dijadikan tanaman gantung di teras rumah.
Hal ini karena bunganya yang berwarna-warni, tumbuh menjuntai, dan mekar lebat hampir sepanjang musim panas.
Tanaman ini menyukai sinar matahari penuh dan tanaman ini sudah memiliki banyak varietas modern yang tidak memerlukan perawatan rumit.
18. Marigold

Beberapa varietas seperti signet marigold memiliki sifat tumbuh merambat dan menjuntai yang cocok ditanam dalam pot gantung atau keranjang gantung.
Selain itu, marigold sangat menyukai sinar matahari penuh dan perawatan yang relatif mudah.
Moms cukup melakukan penyiraman rutin dan menyediakan media tanam yang memiliki drainase baik sehingga marigold tumbuh subur.
19. Lantana

Lantana dapat tumbuh optimal di bawah sinar matahari penuh (minimal 6 jam sehari), dan tahan terhadap panas serta kondisi kering.
Tanaman ini juga bisa menarik kupu-kupu dan penyerbuk lainnya, sehingga tak hanya mempercantik tetapi juga menambah kehidupan di teras rumah Moms.
Untuk merawatnya dalam pot gantung, gunakan media tanam dengan drainase baik, sirami saat permukaan mulai mengering, dan lakukan pemangkasan atau deadheading untuk merangsang pertumbuhan bunga baru.
20. Vinca Cascading

Vinca Cascading sangat cocok dijadikan tanaman gantung di teras rumah karena memiliki pertumbuhan menjuntai yang indah, bunga berwarna cerah yang mekar sepanjang musim, serta tahan panas dan minim perawatan.
Tanaman ini menyukai sinar matahari penuh, tahan kekeringan, dan mampu menarik kupu-kupu.
Jadi selain mempercantik teras, tanaman yang masih satu jenis dengan tapak dara ini juga dapat menambah suasana lebih hidup dan segar di sekitar rumah.
Baca Juga: 7 Tanaman Hias yang Tidak Perlu Banyak Cahaya, Mudah Dirawat
Cara Merawat Tanaman Gantung
Sudah tahu jenis tanaman gantung apa yang akan dipilih untuk menghias rumah?
Nah, selanjutnya Moms harus tahu cara merawatnya agar tetap segar dan indah.
Ternyata merawat tanaman gantung mudah banget, Moms!
Bahkan Moms bisa melakukannya bersama Si Kecil untuk mengisi waktu luang, sembari mengajarkan cara mencintai tanaman.
Melansir Clean and Scentible, ini dia beberapa cara agar tanaman gantung tetap sehat!
1. Sering Siram atau Semprot dengan Air

Tanaman gantung ternyata membutuhkan air lebih banyak dibanding tanaman yang kita tanam langsung di media tanah.
Oleh karena itu, Moms harus memperhatikan waktu penyiramannya. Jangan lupa disesuaikan juga dengan jenisnya.
Ini dia Moms beberapa tips menyiram tanaman gantung yang bisa Moms ikuti:
- Usahakan menyiram saat suhu tidak terlalu tinggi agar air tidak cepat menguap. Waktu pagi dan sore hari bisa jadi pilihan yang tepat.
- Tanaman gantung yang berukuran lebih kecil, biasanya akan lebih cepat kering. Jadi, pastikan untuk lebih sering memeriksanya.
- Berikan air yang cukup hingga air mengalir mengalir melalui lubang drainase.
- Untuk memeriksa apakah tanaman membutuhkan air atau tidak, Moms bisa masukkan jari ke tanah pot sekitar satu inci untuk melihat kelembaban tanah.
- Jangan siram air hingga meninggalkan genangan, karena hal tersebut dapat merusak akar tanaman gantung.
2. Buang Ujung Tanaman yang Mati

Saat bunga atau ujungnya mati, pastikan untuk mencabutnya dengan memotongnya hingga bertemu dengan batang tanaman.
Cara ini tidak hanya membuat pot milik Moms terlihat kembali cantik, tetapi juga mendorong pertumbuhan bunga lebih banyak lagi yang mekar.
Namun, ada beberapa jenis tanaman yang tidak memerlukan ini, jadi periksa petunjuk perawatan pada tanaman tertentu, ya, Moms.
Dengan demikian, Moms juga bisa menghemat waktu untuk merawat kebun gantung.
3. Ubah Posisi Pot Tanaman Gantung

Jika Moms melihat perbedaan dari kesehatan tanaman, tidak ada salahnya untuk mencoba merubah posisi tanaman gantung secara berkala.
Contohnya, tanaman yang berada di tempat teduh tampak lebih layu dibandingkan dengan tanaman yang terkena sinar matahari langsung.
Hal serupa juga bisa dilakukan bila tanaman yang terkena sinar matahari, justru tampak kusam dan kering.
Moms bisa merubah posisi tanaman gantung setiap pagi atau sore hari, sekitar 2 hingga 3 hari sekali tergantung kondisi tanaman.
Setiap tanaman juga memiliki sensitivitas terhadap matahari yang berbeda-beda, jadi Moms pastikan dahulu ya untuk tahu perbedaan dari masing-masing tanaman!
4. Pangkas Sekali atau Dua Kali Saat Telah Rimbun

Saat perpindahan dari musim hujan ke musim panas, inilah waktu dimana tanaman akan tumbuh subur dan lebat.
Sinar matahari yang belum terlalu menyengat dan kelembaban udara yang tepat, membuat tanaman gantung di rumah juga pasti akan mekar dan subur.
Walaupun demikian, Moms juga perlu loh merapikan tanaman dengan memangkasnya agar tetap tumbuh dengan rapi dan sehat.
Tanaman yang lebat, biasanya akan cepat kering di beberapa sisinya. Bahkan, bagian batang dalam juga bisa mengalami kebusukan.
Moms bisa memangkas tanaman gantung dari ujung hingga batang tengah untuk tangkai yang sudah tua.
Jika masih segar, Moms hanya perlu memangkas ujungnya saja mirip saat memotong ujung tanaman yang layu.
Baca Juga: 10 Jenis Tanaman Hias yang Mudah Dirawat oleh Pemula, Simak!
Teras rumah Moms dijamin akan berubah menjadi cantik dan indah jika dihiasi dengan tanaman-tanaman ini.
Pilih jenis tanaman hias gantung yang Moms suka, ya. Tidak ada salahnya juga jika Moms ingin menggunakan semuanya.
- https://www.gardeningknowhow.com/houseplants/hpgen/indoor-hanging-basket-care.htm
- https://poshpennies.com/best-easy-indoor-hanging-plants/
- https://www.cleanandscentsible.com/how-to-care-for-hanging-baskets-and-planters/
- https://www.thespruce.com/flower-hanging-baskets-1315952
- https://www.countryliving.com/gardening/g27424920/best-hanging-plants/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.