13 June 2025

7 Tanaman Hias yang Tidak Perlu Banyak Cahaya, Mudah Dirawat

Salah satunya tanaman lidah mertua
7 Tanaman Hias yang Tidak Perlu Banyak Cahaya, Mudah Dirawat

Foto: Pexels.com/Elena Golovchenko

Moms ingin menghiasi rumah namun tidak punya cukup cahaya matahari? Jangan khawatir, kini ada banyak pilihan tanaman hias yang tidak perlu banyak cahaya.

Tanaman-tanaman ini sangat cocok untuk hunian dengan pencahayaan minim, seperti apartemen, kamar kos, atau ruangan yang tidak terkena sinar matahari langsung.

Meski minim cahaya, tanaman ini tetap mampu memberikan kesan segar, asri, dan menenangkan pada ruangan.

Beberapa di antaranya juga efektif membantu menyaring udara dalam ruangan, lho.

Jenis Tanaman Hias yang Tidak Perlu Banyak Cahaya

Berikut beberapa jenis tanaman hias yang tidak perlu banyak cahaya dan tetap tumbuh subur di dalam ruangan.

1. Lidah Mertua

Tanaman Lidah Mertua
Foto: Tanaman Lidah Mertua (Freakofnatural.com)

Melansir laman Easy Plant, lidah mertua atau dikenal dengan nama ilmiah Dracaena trifasciata adalah salah satu tanaman hias yang tidak perlu banyak cahaya.

Lidah mertua hanya membutuhkan penyiraman sekitar dua minggu sekali, dengan catatan tanah harus benar-benar kering sebelum disiram ulang.

Media tanam yang digunakan sebaiknya yang mudah mengalirkan air agar akar tidak busuk.

Meskipun tanaman ini menyukai cahaya terang tidak langsung, ia tetap bisa tumbuh subur di cahaya redup atau bahkan hanya dengan cahaya lampu neon.

Namun, perlu diingat bahwa tanaman ini beracun bagi hewan peliharaan seperti kucing dan anjing, sehingga sebaiknya dijauhkan dari jangkauan mereka.

2. Spider Plant

Spider Plant
Foto: Spider Plant (Slappendelgreenhouses.com)

Spider plant atau dalam bahasa ilmiahnya Chlorophytum comosum merupakan salah satu tanaman hias yang tidak perlu banyak cahaya sehingga cocok untuk ditanam pemula.

Tanaman hias ini dapat tumbuh dengan baik di cahaya rendah dan hanya perlu disiram setiap 10 hari sekali dengan tanah yang memiliki drainase baik.

Meskipun perawatannya tergolong mudah, spider plant bisa sensitif terhadap air keran yang mengandung bahan kimia seperti klorin.

Jika muncul bercak cokelat di bagian daunnya, sebaiknya Moms menggunakan air suling atau air hujan untuk menyiramnya.

3. ZZ Plant

ZZ Plant
Foto: ZZ Plant (Younghouselove.com)

ZZ plant merupakan tanaman hias yang cocok bagi pemula yang ingin merawat tanaman hias dalam ruangan dengan pencahayaan minim.

Tanaman ini sangat tahan terhadap kondisi kurang cahaya, bahkan mampu hidup dengan baik hanya mengandalkan cahaya buatan, lho.

Meskipun tumbuh optimal di cahaya terang tidak langsung, ZZ plant juga dapat bertahan di tempat teduh atau remang-remang.

Perawatannya sangat mudah. ZZ plant hanya perlu disiram setiap 10 hari atau saat tanah benar-benar kering.

Namun, tanah yang digunakan harus memiliki drainase baik untuk mencegah akar busuk.

Perlu Moms ketahui jug bahwa tanaman ini beracun jika tertelan, sehingga perlu dijauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Setelah menyentuh daun atau batangnya, sebaiknya cuci tangan untuk menghindari iritasi.

Baca Juga: 20 Tanaman Hias Dalam Ruangan yang Mudah untuk Dirawat

4. Heartleaf Philodendron

Heartleaf Philodendron
Foto: Heartleaf Philodendron (Thespruce.com)

Heartleaf philodendron (Philodendron hederaceum) juga termasuk salah satu tanaman hias yang tidak perlu banyak cahaya.

Melansir laman The Spruce, heartleaf philodendron sangat tangguh dan mudah dirawat.

Ia bisa tumbuh dengan baik di tempat yang hanya mendapatkan cahaya tidak langsung atau bahkan hanya lampu neon.

Moms cukup siram saat bagian atas tanah mulai mengering dan gunakan media tanam ringan seperti campuran peat moss dan vermiculite.

Dengan kelembapan dan pencahayaan yang cukup, tanaman ini bisa tumbuh panjang hingga belasan meter.

Sebaliknya, tanaman ini tidak tahan terhadap sinar matahari langsung, karena bisa membuat daunnya terbakar.

Meskipun toleran terhadap cahaya rendah, jika terlalu lama ditempatkan di tempat gelap, daunnya bisa menjadi jarang dan batangnya memanjang (leggy).

Selain itu, Moms perlu tahu bahwa heartleaf philodendron termasuk tanaman yang beracun jika tertelan oleh manusia maupun hewan peliharaan, jadi sebaiknya ditempatkan di luar jangkauan anak-anak dan hewan.

5. Peace Lily

Peace Lily
Foto: Peace Lily (Bloomingbackyard.com)

Peace lily (Spathiphyllum spp.) merupakan tanaman hias yang tidak perlu banyak cahaya dan sebaiknya tidak diletakkan di bawah sinar matahari langsung karena bisa merusak daunnya.

Tanaman ini juga menyukai kelembapan udara yang sedang dan lebih baik disiram ketika bagian atas tanah sedalam sekitar 5 cm mulai mengering.

Biasanya setiap 10 hari atau saat daunnya terlihat mulai layu.

Meskipun sangat menarik dan mudah dirawat, perlu diingat bahwa peace lily bersifat beracun jika tertelan, baik oleh manusia maupun hewan peliharaan seperti kucing.

Oleh karena itu, sebaiknya ditempatkan di tempat yang aman dan tidak mudah dijangkau anak-anak atau hewan.

Sebagai tambahan perawatan, bersihkan debu pada daunnya secara berkala dengan kain lembap agar tanaman tetap sehat dan tampilannya terjaga.

Baca Juga: 10 Jenis Tanaman Hias yang Mudah Dirawat oleh Pemula, Simak!

6. Sri Rejeki

Sri Rejeki
Foto: Sri Rejeki (Housing.com)

Sri rejeki tumbuh baik di tempat teduh, sehingga cocok untuk ruangan yang minim sinar matahari, seperti kamar tidur, ruang tamu, atau sudut kantor.

Untuk varietas yang daunnya polos, tanaman ini bahkan bisa tumbuh di hampir tanpa cahaya langsung.

Sementara itu, varietas bercorak lebih menyukai cahaya terang tidak langsung untuk mempertahankan keindahan warnanya.

Tanaman ini juga menyukai suhu hangat dan kelembapan sedang, dengan penyiraman cukup setiap 1–2 minggu agar tanah tetap lembap namun tidak becek.

Namun, perlu diingat bahwa tanaman ini beracun jika tertelan, baik oleh manusia maupun hewan peliharaan.

Jadi, sebaiknya ditempatkan di tempat yang aman dari jangkauan anak-anak dan binatang.

7. Sirih Gading Emas

Sirih Gading Emas
Foto: Sirih Gading Emas (Plantcareforbeginners.com)

Tanaman hias yang tidak perlu banyak cahaya lainnya adalah siring gading emas (Golden Photos/Epipremnum aureum).

Tanaman ini memiliki sifat adaptif yang luar biasa.

Meskipun akan tumbuh lebih cepat dan memiliki warna daun yang lebih tajam jika mendapat cahaya terang tidak langsung, sirih gading emas tetap bisa bertahan hidup dan tumbuh di tempat teduh seperti sudut ruangan, kamar mandi, atau area kantor yang jauh dari jendela.

Selain kemampuannya bertahan di kondisi cahaya rendah, sirih gading emas juga mudah dirawat.

Cukup disiram saat daunnya mulai layu, dan pastikan tanah memiliki drainase yang baik.

Namun perlu diingat, tanaman ini beracun jika tertelan, jadi sebaiknya diletakkan jauh dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Baca Juga: 17 Jenis Tanaman Philodendron Terpopuler yang Indah

Itulah berbagai tanaman hias yang tidak perlu banyak cahaya sehingga mudah dirawat.

Apakah Moms tertarik untuk memiliki salah satunya?

  • https://www.thespruce.com/plants-that-dont-need-sun-8546874
  • https://easyplant.com/blog/best-low-light-houseplants
  • https://bouqs.com/blog/plants-that-dont-need-sun/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.