20 May 2025

5 Tanda Masa Subur Wanita, Kenali Perubahan Fisik Moms!

Ketahui yuk Moms!
5 Tanda Masa Subur Wanita, Kenali Perubahan Fisik Moms!

Foto: Freepik.com/freepik

Intinya Nih, Moms:

  • Berhubungan intim di masa subur meningkatkan peluang hamil dan puncaknya saat ovulasi.
  • Masa subur umumnya berlangsung selama 5-6 hari.
  • Tanda masa subur antara lainlender serviks yang bening dan elastis, gairah seksual meningkat, hingga payudara terasa nyeri.

Mengenali tanda masa subur wanita sangat penting, terutama buat Moms yang sedang merencanakan program hamil.

Masa subur adalah periode dalam siklus menstruasi wanita ketika peluang untuk hamil paling tinggi.

Biasanya masa subur terjadi sekitar 5 hari sebelum ovulasi dan 1 hari setelahnya.

Jika siklus haid Moms 28 hari, masa subur dimulai sekitar hari ke-9 dan puncaknya di hari ke-14 (hari ovulasi).

Perbedaan Masa Subur dan Ovulasi

Tanda-tanda masa subur (Orami Photo Stock)
Foto: Tanda-tanda masa subur (Orami Photo Stock)

Ovulasi terjadi hanya pada 1 hari dan dalam masa subur.

Sementara masa subur berlangsung pada 5 hari menjelang ovulasi, pada saat ovulasi, dan 1 hari setelah ovulasi, melansir Johns Hopkins Medicine.

Berarti masa subur bisa berlangsung selama 5 hingga 6 hari.

Peluang kehamilan meningkat selama masa subur, dan mencapai puncaknya pada saat ovulasi.

Tanda ovulasi biasanya terasa lebih intens dan spesifik, karena ini merupakan proses pelepasan sel telur dari ovarium.

Peluang hamil tinggi tidak hanya pada saat ovulasi (yang hanya 1 hari) tapi juga sebelum dan sesudahnya.

Karena, sperma bisa hidup dalam rahim selama 3-5 hari.

Sehingga jika Moms berhubungan 1–5 hari sebelum ovulasi, sperma bisa “menunggu” sel telur dilepaskan, sehingga peluang hamil tetap tinggi.

Sementara, sel telur hanya hidup 12–24 jam setelah dilepaskan.

Karena itu, masa subur umumnya terjadi sekitar 5 hari sebelum dan 1 hari setelah ovulasi.

Pastikan Moms tahu cara menghitung masa subur, untuk tahu kapan waktu tepat merencanakan kehamilan.

Tanda Masa Subur Wanita

Tanda Masa Subur
Foto: Tanda Masa Subur (Freepik.com/freepik)

Tanda masa subur wanita, berarti di dalamnya juga termasuk tanda ovulasi.

Berikut ini yang mungkin Moms rasakan saat memasuki masa subur.

1. Perubahan pada Lendir Serviks

Salah satu tanda paling umum dan mudah dikenali saat masa subur adalah perubahan pada lendir serviks.

Melansir situs Pregnancy, Birth and Baby, menjelang waktu ovulasi, Moms mungkin melihat keputihan yang bening, elastis, dan licin, mirip dengan putih telur.

Setelah ovulasi, ketika peluang untuk hamil menurun, keputihan cenderung menjadi keruh dan kental, atau hilang seluruhnya.

Kondisi ini membantu sperma berenang lebih cepat dan lebih mudah menuju sel telur. Moms bisa mengeceknya sendiri dengan menyeka bagian luar vagina menggunakan tisu bersih.

Jika teksturnya bisa ditarik dan tidak mudah putus, itu bisa menjadi tanda bahwa Moms sedang dalam masa paling subur.

2. Perubahan Suhu Tubuh

Saat berovulasi, suhu tubuh Moms mungkin sedikit meningkat, sekitar setengah derajat Celsius.

Sehingga tanda masa subur juga bisa ditandai dengan perubahan suhu tubuh.

Pada saat berovulasi, kadar hormon progesteron di dalam tubuh meningkat.

Hal tersebut yang menyebabkan temperatur tubuh mengalami peningkatan.

3. Peningkatan Libido

Gairah seks yang lebih tinggi dari biasanya bisa jadi salah satu tanda masa subur, walau bukan tanda yang pasti akurat.

Peningkatan libido bisa terjadi pada saat masa subur karena naiknya hormon estrogen menjelang ovulasi.

4. Payudara Terasa Nyeri

Payudara terasa nyeri atau sensitif bisa menjadi tanda masa subur karena adanya peningkatan hormon estrogen menjelang ovulasi.

Hormon ini menyebabkan jaringan payudara membengkak, sehingga menimbulkan rasa nyeri, tegang, atau nyut-nyutan, terutama saat disentuh.

Biasanya, nyeri ini muncul di kedua payudara secara merata dan berlangsung beberapa hari sebelum hingga sesaat setelah ovulasi.

5. Kram Perut atau Nyeri Ovulasi

Kram perut atau nyeri ovulasi, juga jadi salah satu tanda masa subur yang umum dirasakan wanita.

Nyeri ini muncul di salah satu sisi perut bagian bawah, tergantung ovarium mana yang melepaskan sel telur.

Rasanya bisa seperti kram ringan, rasa menusuk, atau nyeri yang berlangsung beberapa menit hingga beberapa jam.

Meskipun tidak semua wanita merasakannya, bagi yang sensitif, nyeri ini bisa menjadi petunjuk yang cukup akurat bahwa sel telur sedang dilepaskan oleh ovarium dan masa subur sedang berlangsung.

Baca Juga: Apakah Sibuk Kerja Mempengaruhi Program Hamil? Cek Faktanya!

Dengan mengenali tanda masa subur, Moms bisa lebih mudah merencanakan program hamil.

Pastikan juga selalu cek Kalender Masa Subur Orami untuk selalu tahu kapan masa subur Moms ya!

  • https://www.thebump.com/a/ovulation-symptoms-signs-of-ovulation
  • https://www.whattoexpect.com/getting-pregnant/fertility/five-ways-to-tell-you-are-ovulating.aspx
  • https://my.clevelandclinic.org/health/articles/23439-ovulation
  • https://www.pregnancybirthbaby.org.au/ovulation-and-fertility
  • https://www.hopkinsmedicine.org/health/wellness-and-prevention/calculating-your-monthly-fertility-window

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.