21 August 2025

Cara Memerah ASI dengan Tangan yang Benar, Yuk Pahami Moms!

Penting untuk memaksimalkan produksi ASI

Bagi ibu menyusui, mengetahui cara memerah ASI dengan tangan adalah sebuah hal yang penting.

Memerah ASI berarti memeras susu dari payudara.

Hal ini dilakukan agar Moms dapat menyimpan ASI dan memberikannya ketika Moms berjauhan dengan Si Kecil.

Beberapa alasan yang mengharuskan Moms memerah ASI adalah:

  • Moms harus jauh dari bayi, misalnya karena bayi dalam perawatan khusus atau karena Moms akan kembali bekerja.
  • Payudara terasa tidak nyaman seperti penuh (membesar).
  • Bayi tidak dapat menyusu dengan baik, tetapi tetap ingin memberinya ASI.
  • Moms ingin meningkatkan suplai ASI.

Meski kelihatannya cukup mudah, memerah ASI ternyata tak boleh sembarangan, lho.

Karena dengan teknik perah yang salah, Moms justru dapat mengalami payudara terasa sakit dan jumlah ASI yang keluar pun sedikit.

Agar tak salah langkah, yuk simak cara memerah ASI berikut ini!

Baca Juga: 10 Rekomendasi Kantong ASI dari Berbagai Brand Terbaik, Yuk Pilih Moms!

Langkah Sebelum Memerah ASI dengan Tangan

  • Sebelum memulai, cuci tangan dengan sabun dan air hangat.
  • Siapkan botol atau wadah yang bersih untuk menampung susu.
  • Pijat payudara dengan lembut sebelum memerah untuk membantu melancarkan aliran ASI.
  • Pegang payudara dengan satu tangan, kemudian dengan tangan yang lain, bentuk bentuk "C" dengan jari telunjuk dan ibu jari.
  • Peras dengan lembut dengan menjauhkan jari telunjuk dan ibu jari beberapa sentimeter dari puting, tepat di luar area yang lebih gelap di sekitarnya (areola).
  • Lepaskan tekanan, lalu ulangi, bangun ritme. Cobalah untuk tidak menggeser jari di atas kulit.
  • Tetes ASI akan mulai muncul, biasanya ASI Moms mulai mengalir perlahan.
  • Jika tidak ada tetesan yang muncul, coba gerakkan jari telunjuk dan ibu jari sedikit, tetapi tetap hindari meremas areola.
  • Saat alirannya melambat, gerakkan jari-jari ke bagian lain dari payudara, lalu ulangi.
  • Saat aliran dari satu payudara melambat, tukar ke payudara lainnya. Terus ganti payudara sampai ASI menetes sangat lambat atau berhenti sama sekali.

Salah satu teknik memerah ASI dengan tangan yang cukup populer adalah teknik Marmet.

Teknik Marmet adalah metode memijat dan menstimulasi payudara menggunakan tangan agar ASI keluar lebih optimal.

Dikembangkan oleh Chele Marmet dari Lactation Institute, teknik ini dirancang sebagai cara memerah ASI yang paling efektif.

Seperti cara memerah ASI pada umumnya, Moms hanya membutuhkan wadah bersih untuk ASI dan tangan yang sudah dicuci terlebih dahulu.

Cara Memerah ASI dengan Tangan

Cara Memerah ASI
Foto: Cara Memerah ASI (Verywellfamily.com)

Sebagian besar Moms mungkin merasa lebih mudah untuk memerah susu pakai tangan, ya.

Sayangnya, cara memerah ASI dengan tangan masih membuat Moms membingungkan.

Memerah ASI dengan tangan umumnya dilakukan dalam beberapa hari atau minggu pertama menyusui.

Dengan teknik ini, Moms tentunya tidak memerlukan pompa payudara.

Selain tidak memerlukan bantuan alat, memerah ASI dengan tangan juga memungkinkan ASI mengalir secara lebih teratur.

Dengan begitu, teknik ini mungkin berguna jika salah satu saluran susu di payudara Moms terasa tersumbat.

Hal yang perlu Moms lakukan adalah pegang botol atau wadah yang disterilkan di bawah payudara untuk menampung ASI saat mengalir.

Berikut cara memerah ASI yang benar seperti mengutip dari Centers for Disease Control and Prevention.

1. Posisikan Jari-jari

Cara Memerah ASI dengan Tangan
Foto: Cara Memerah ASI dengan Tangan (Cdc.gov)

Cara memerah ASI dengan tangan yang pertama adalah Moms harus menempatkan jari-jari di area yang tepat.

Letakkan ibu jari di atas dan dua jari lainnya di bawah area gelap di sekitar puting (areola), membentuk huruf "C" dengan tangan.

2. Tekan dan Lepaskan

Memerah ASI
Foto: Memerah ASI (Cdc.gov)

Perlahan tekan ibu jari dan jari-jari ke arah dada (bukan hanya memencet puting).

Tekan jari-jari bersama untuk mengeluarkan ASI, lalu lepaskan. Hindari menggeser jari di atas kulit.

Lakukan gerakan ini secara berirama: tekan, peras, lepaskan.

3. Pindah Posisi Sekitar Areola

Setelah beberapa kali perasan, ubah posisi tangan mengelilingi areola untuk mengeluarkan ASI dari saluran susu yang berbeda.

4. Lakukan Teknik yang Sama

Lepaskan, lalu ulangi dengan pola ritmis. Pola ritmis adalah:

  • Tekan
  • Remas
  • Lepaskan.

Lanjutkan hingga ASI berhenti, lalu ganti ke payudara yang lain.

5. Tampung ASI

Tampung ASI yang keluar ke wadah bersih. Simpan ASI sesuai dengan panduan penyimpanan ASI yang dianjurkan.

Baca Juga: Ketahui Kebutuhan ASI Bayi Berdasarkan Usia dan Berat Badan

Cara Memerah ASI dengan Teknik Marmet

Teknik Marmet adalah metode memerah ASI secara manual (dengan tangan) yang dilakukan tanpa alat bantu seperti pompa.

Teknik ini dikembangkan oleh Chele Marmet, konsultan laktasi, dan dikenal sebagai cara alami yang efektif untuk mengeluarkan ASI, terutama bagi ibu yang ingin mengosongkan payudara secara optimal.

Berikut cara memerah ASI dengan tangan menggunakan teknik Marmet.

  • Posisikan ibu jari, jari telunjuk, dan jari tengah sekitar 2,5 sampai 3,75 cm di belakang pangkal puting susu.
  • Tempatkan ibu jari di atas puting susu pada posisi pukul 12, lalu jari lain di bawah puting pada posisi pukul 6 membentuk huruf ‘C’.
  • Jari-jari tersebut diposisikan sedemikian rupa sehingga searah dengan puting susu.
  • Dorong lurus ke arah dada. Untuk payudara besar, angkat dahulu lalu dorong ke arah dalam.
  • Putar-putar ketiga jari ke depan secara bersamaan untuk mengeluarkan ASI. Hindari gerakan menarik atau memeras agar tidak melukai jaringan payudara yang sensitif.
  • Ulangi secara teratur untuk mengalirkan ASI. Tempatkan jari secara tepat: posisikan, dorong, putar-putar, demikian seterusnya.
  • Ganti posisi jari untuk mencapai saluran ASI.
  • Satu payudara diperah dengan satu tangan, bukan dengan dua tangan. Namun, Moms bisa memerah kedua payudara bersamaan.
  • Pindahkan ibu jari dan jari lainnya pada posisi jam 12 dan 6, kemudian posisi jam 11 dan 5, jam 2 dan 8, serta jam 3 dan 9.

Kelebihan Teknik Marmet

Berikut beberapa keunggulan cara memerah ASI manual dengan teknik Marmet dibanding menggunakan pompa ASI:

  • Beberapa pompa ASI menimbulkan rasa tidak nyaman dan mungkin kurang efektif. Berbeda dengan memerah ASI menggunakan tangan, Moms bisa mengatur sendiri gerakan serta kekuatannya, sehingga bisa lebih efektif mengeluarkan ASI.
  • Banyak ibu lebih nyaman dengan cara memerah ASI manual karena lebih alami.
  • Kontak kulit dengan kulit lebih menstimulasi ASI daripada dengan corong plastik pompa ASI. Karena itu, cara memerah ASI manual biasanya mempermudah refleks keluarnya susu.
  • Lebih nyaman.
  • Lebih ramah lingkungan.
  • Tidak memerlukan alat khusus.
  • Gratis.

Gerakan yang Dilarang dalam Teknik Marmet

  • Jangan meremas payudara dengan cara menggeser kedua tangan sambil menekan payudara. Hal ini dapat menyebabkan rasa kulit seperti terbakar.
  • Jangan menarik puting karena dapat menyebabkan kerusakan jaringan payudara.
  • Jangan memencet payudara karena dapat menyebabkan memar.

Baca Juga: 15 Rekomendasi ASI Booster Terbaik, Hadir Banyak Rasa!

Meski terbiasa menyusui secara langsung, Moms tetap perlu mengetahui cara memerah ASI untuk menyiapkan stok ASI di rumah.

Pilihlah cara memerah ASI sesuai dengan kemampuan dan kemauan Moms. Latih gerakannya, yuk, Moms, agar terbiasa!

  • https://www.verywellfamily.com/express-breast-milk-by-hand
  • https://www.nhs.uk/start4life/baby/feeding-your-baby/breastfeeding/expressing-your-breast-milk/expressing-by-hand/
  • https://www.medela.co.uk/breastfeeding/blog/pumping-breastmilk-right-time
  • https://www.medela.com.au/breastfeeding/blog/breast-milk-expressing-tips/when-and-how-should-i-start-expressing-breast-milk
  • https://www.nhs.uk/conditions/baby/breastfeeding-and-bottle-feeding/breastfeeding/expressing-breast-milk/
  • https://www.cdc.gov/infant-feeding-emergencies-toolkit/php/hand-expression.html

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.