left icon
iconiconicon
Home > Kesehatan > Kesehatan Umum
KESEHATAN UMUM
22 September 2022

Mengenal Hipertensi Sekunder, Tekanan Darah Tinggi Akibat Penyakit Lain

Hipertensi sekunder tidak bisa dianggap sepele
0 disukai
0
0 komentar
0
Simpan
Simpan
Mengenal Hipertensi Sekunder, Tekanan Darah Tinggi Akibat Penyakit Lain
X
placeholder
Artikel ditulis oleh Puji Aprinda
Disunting oleh Budhi

Daftar isi artikel

  • Apa Itu Hipertensi Sekunder?
  • Tanda dan Gejala Hipertensi Sekunder
  • Apa Penyebab Hipertensi Sekunder?
  • Apa Saja Pilihan Pengobatan Hipertensi Sekunder?

Hipertensi terbagi menjadi beberapa jenis. Salah satunya adalah hipertensi sekunder.

Meski sama-sama menandakan naiknya tekanan darah di dalam tubuh, kondisi ini berbeda dengan hipertensi biasa, lho!

Apakah Moms tahu apa saja perbedaannya?

Whatsapp channel

Join Whatsapp Channel Orami untuk dapat info terupdate!

Yuk, pelajari lebih lanjut kondisi hipertensi sekunder lewat ulasan berikut!

Baca Juga: Kenali Efek Samping Obat Darah Tinggi Ini, Waspada!

Apa Itu Hipertensi Sekunder?

Hipertensi dalam Kehamilan
Foto: Hipertensi dalam Kehamilan (Food Safety News)

Hipertensi sekunder adalah tekanan darah tinggi yang disebabkan oleh kondisi medis lain.

Kondisi ini dapat disebabkan oleh penyakit yang mempengaruhi ginjal, arteri, jantung, atau sistem endokrin.

Hipertensi sekunder juga dapat terjadi selama kehamilan, lho, Moms!

Perlu Moms dan Dads ketahui, hipertensi sekunder berbeda dengan hipertensi primer atau hipertensi esensial.

Pada hipertensi esensial, penyebabnya tidak diketahui secara pasti.

Biasanya, kondisi tersebut berkembang secara bertahap dan selama bertahun-tahun.

Sementara itu, hipertensi atau tekanan darah tinggi sekunder terjadi akibat adanya masalah kesehatan lain.

Hipertensi sekunder tidak bisa dianggap sepele.

Sebab, terlepas dari jenisnya, tekanan darah tinggi (hipertensi) adalah penyakit yang sering mendapatkan julukan silent killer.

Artinya, penyakit ini bisa menyebabkan dampak buruk yang sangat fatal apabila tidak diobati dengan benar.

Baca juga: Cara Cek Tekanan Darah di HP, Cari Tahu Moms!

Tanda dan Gejala Hipertensi Sekunder

Gejala Hipertensi Sekunder
Foto: Gejala Hipertensi Sekunder (Ihealth Spot)

Seperti halnya hipertensi primer, tekanan darah tinggi alias hipertensi sekunder biasanya tidak memiliki gejala khusus.

Gejala bahkan tetap tidak terasa, termasuk ketika tekanan darah telah mencapai tingkat yang sangat tinggi.

Namun, pada beberapa orang, hipertensi bisa menimbulkan gejala-gejala berikut ini:

  • Tekanan darah tinggi yang tidak merespons obat tekanan darah tinggi biasa
  • Tekanan darah sangat tinggi, yakni tekanan darah sistolik lebih dari 180 mmHg atau tekanan darah diastolik lebih dari 120 mmHg
  • Tekanan darah tinggi yang tidak lagi merespons obat yang sebelumnya mengontrol tekanan darah
  • Tekanan darah tinggi yang tiba-tiba muncul sebelum usia 30 atau setelah usia 55 tahun
  • Tidak ada riwayat keluarga dengan tekanan darah tinggi
  • Tidak memiliki kondisi obesitas alias berat badan di atas normal

Dilansir dari Cleveland Clinic, ada pula gejala lain yang mengarah pada penyakit yang mendasari naiknya tekanan darah, seperti:

  • Pheochromocytoma: berkeringat, peningkatan frekuensi atau kekuatan detak jantung, sakit kepala, kecemasan
  • Sindrom Cushing: penambahan berat badan, kelemahan, pertumbuhan rambut tubuh yang tidak normal atau hilangnya periode menstruasi (pada wanita), guratan-guratan ungu (garis) pada kulit perut
  • Masalah tiroid: kelelahan, penambahan atau penurunan berat badan, intoleransi terhadap panas atau dingin
  • Sindrom Conn atau aldosteronisme primer: kelemahan karena rendahnya kadar kalium dalam tubuh
  • Sleep apnea obstruktif: kelelahan berlebihan atau kantuk di siang hari, mendengkur, berhenti bernapas saat tidur

Jika Moms dan Dads mengalami gejala yang disebutkan di atas, segera periksa ke dokter, ya.

Hal tersebut bertujuan untuk menegakkan diagnosis dan menentukan penanganan yang paling tepat.

Baca juga: Ini 6 Sayuran yang Dilarang untuk Darah Tinggi, Hindari!

Apa Penyebab Hipertensi Sekunder?

Penyebab Hipertensi Sekunder
Foto: Penyebab Hipertensi Sekunder (Family Practice Center)

Ada banyak kondisi atau masalah kesehatan yang bisa menyebabkan tekanan darah sekunder.

Beberapa kondisi tersebut, di antaranya:

  • Komplikasi diabetes (nefropati diabetik): diabetes dapat merusak sistem penyaringan ginjal, yang menyebabkan tekanan darah tinggi
  • Penyakit ginjal polikistik: kista di ginjal mengganggu fungsi organ tersebut dan dapat meningkatkan tekanan darah
  • Penyakit glomerulus: kondisi yang menandakan filter ginjal (glomeruli) membengkak
  • Hipertensi renovaskular: jenis tekanan darah tinggi ini disebabkan oleh penyempitan (stenosis) salah satu atau kedua arteri yang menuju ke ginjal
  • Sindrom Cushing: kondisi yang menyebabkan kelenjar adrenal memproduksi terlalu banyak hormon kortisol
  • Aldosteronisme: kondisi yang menyebabkan kelenjar adrenal menghasilkan terlalu banyak hormon aldosteron
  • Feokromositoma: tumor langka yang biasanya ditemukan di kelenjar adrenal; menghasilkan terlalu banyak hormon adrenalin dan noradrenalin.
  • Masalah tiroid: ketika kelenjar tiroid tidak menghasilkan cukup hormon tiroid (hipotiroidisme) atau menghasilkan terlalu banyak hormon tiroid (hipertiroidisme), tekanan darah tinggi dapat terjadi
  • Hiperparatiroidisme: kelenjar paratiroid yang melepaskan terlalu banyak hormon paratiroid; jumlah kalsium dalam darah meningkat, yang memicu peningkatan tekanan darah
  • Koarktasio aorta: kondisi arteri utama tubuh (aorta) menyempit sehingga memaksa jantung memompa lebih keras untuk mengedarkan darah ke seluruh tubuh
  • Sleep apnea: kondisi yang ditandai dengan pernapasan berhenti beberapa detik saat tidur, sehingga menyebabkan tubuh kekurangan oksigen
  • Kehamilan: kondisi ini dapat memperburuk tekanan darah tinggi yang ada, atau menyebabkan berkembangnya hipertensi akibat kehamilan (preeklamsia)
  • Menggunakan obat-obatan: obat antinyeri, pil KB, antidepresan, obat-obatan yang digunakan setelah transplantasi organ, dekongestan, dan suplemen herbal dapat meningkatkan tekanan darah

Baca juga: 10+ Daftar Obat Darah Tinggi dari Herbal dan Apotek

Apa Saja Pilihan Pengobatan Hipertensi Sekunder?

obat hipertensi sekunder
Foto: obat hipertensi sekunder (Treatutis)

Pengobatan untuk hipertensi sekunder melibatkan perawatan kondisi medis yang mendasari dengan obat-obatan.

Pada beberapa kasus, penderita hipertensi sekunder perlu mendapatkan tindakan pembedahan.

Setelah kondisi diobati, tekanan darah mungkin akan menurun atau kembali normal.

Namun, penderita mungkin perlu terus minum obat tekanan darah agar kondisi tetap stabil.

Pada kondisi medis yang mendasari penyebab tertentu, dokter mungkin akan meresepkan obat berikut ini.

  • Diuretik tiazid. Diuretik, terkadang disebut pil air. Fungsi obat ini adalah membantu ginjal menghilangkan natrium dan cairan.
  • Beta-blocker. Jenis obat ini mengurangi beban kerja jantung dan membuka pembuluh darah. Hal ini membuat jantung berdetak lebih lambat dan dengan kekuatan yang lebih sedikit.
  • Angiotensin-converting enzyme (ACE) inhibitor. Obat ini membantu mengendurkan pembuluh darah dengan menghalangi pembentukan bahan kimia alami yang mempersempit pembuluh darah.
  • Angiotensin II receptor blockers. Obat ini membantu mengendurkan pembuluh darah dengan menghalangi aktivitas bahan kimia alami yang mempersempit pembuluh darah

Beberapa orang yang mengalami hipertensi sekunder mungkin diresepkan obat lain sesuai dengan penyebab yang mendasarinya.

Umumnya, penggunaan obat diikuti dengan perubahan gaya hidup yang lebih sehat.

Artinya, selain minum obat, Moms atau Dads dengan hipertensi sekunder mesti mengubah gaya hidup agar lebih sehat.

Gaya hidup sehat yang dimaksud, misalnya mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang, tidak merokok dan minum alkohol, mengelola stres, dan cukup tidur.

Baca juga: Lisinopril, Obat untuk Mengatasi Hipertensi dan Penyakit Jantung

Ingat, Moms, hipertensi sekunder adalah kondisi yang tidak bisa dianggap sepele.

Oleh karena itu, jika Moms merasa mengalami penyakit atau merasakan gejala yang mengarah pada kondisi tersebut, jangan tunda untuk segera berobat ke dokter, ya!

Semakin cepat diobati, semakin besar pula peluang untuk mempertahankan kualitas hidup.

  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/secondary-hypertension/symptoms-causes/syc-20350679
  • ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK544305/
  • https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/21128-secondary-hypertension
  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/high-blood-pressure/symptoms-causes/syc-20373410

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


Topik Terkait

Kesehatan Umumtekanan darahhipertensitekanan darah tinggi

Baca selanjutnya

12 Rekomendasi Lotion Bayi Terbaik untuk Melembapkan Kulit

12 Rekomendasi Lotion Bayi Terbaik untuk Melembapkan Kulit

Newborn
rekomendasi-lotion-bayi
Indeks Glikemik, Ternyata Sangat Berpengaruh pada Gula Darah, lho!

Indeks Glikemik, Ternyata Sangat Berpengaruh pada Gula Darah, lho!

Kesehatan Umum
indeks-glikemik
Kalkulator masa subur

Kalkulator masa subur

Baby Name Finder

Baby Name Finder

NewWorksheet Anak

Worksheet Anak

Resep

Resep

Tools untuk Si Kecil

Pertumbuhan

Pertumbuhan

Imunisasi

Imunisasi

MPASI

MPASI

Pencapaian

Pencapaian

Artikel Terkait
10 Penyebab Benjolan di Selangkangan, Waspada Bahayanya!

10 Penyebab Benjolan di Selangkangan, Waspada Bahayanya!

Kesehatan Umum
benjolan-di-selangkangan
Cek Perbedaan Air Mani dan Sperma, Jangan Keliru Membedakannya!

Cek Perbedaan Air Mani dan Sperma, Jangan Keliru Membedakannya!

Kesehatan Umum
perbedaan-air-mani-dan-sperma
Korset Lumbal, Manfaat dan Cara Menggunakannya

Korset Lumbal, Manfaat dan Cara Menggunakannya

Kesehatan Umum
korset-lumbal
5 Gangguan dan Penyakit Penyebab Mimisan, Waspadai Moms!

5 Gangguan dan Penyakit Penyebab Mimisan, Waspadai Moms!

Kesehatan Umum
mimisan
14 Contoh Kuku yang Tidak Sehat, Jadi Tanda Masalah Serius!

14 Contoh Kuku yang Tidak Sehat, Jadi Tanda Masalah Serius!

Kesehatan Umum
contoh-kuku-yang-tidak-sehat
Ini 5 Khasiat Minum Jus Buah dan Sayur Setiap Pagi

Ini 5 Khasiat Minum Jus Buah dan Sayur Setiap Pagi

Kesehatan Umum
ini-5-khasiat-minum-jus-buah-dan-sayur-setiap-pagi
Akromegali: Gejala, Penyebab dan Cara Menanganinya

Akromegali: Gejala, Penyebab dan Cara Menanganinya

Kesehatan Umum
akromegali
12 Hal Sebelum Pasang Gigi Palsu yang Perlu Moms Tahu!

12 Hal Sebelum Pasang Gigi Palsu yang Perlu Moms Tahu!

Kesehatan Umum
gigi-palsu

FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.

Home

Home

Shopping

Shopping

Articles

Articles

IbuSibuk

IbuSibuk

Account

Account

Gagal Mengambil Data Artikel