Apa Penyebab Bintitan di Mata Balita?

Orang tua mana yang tidak khawatir melihat bintitan di mata balita ya, Moms? Apalagi kalau saat menidurkannya di malam hari terlihat masih sehat, tapi keesokan harinya malah bangun dengan benjolan merah di mata.

Meski orang zaman dulu sering bercanda dengan mengatakan kalau mata bintitan terjadi karena mengintip orang mandi, tapi tentu itu tidak benar.

Daripada salah kaprah, yuk simak artikel berikut untuk tahu lebih banyak tentang penyebab bintitan pada balita!

Join Whatsapp Channel Orami untuk dapat info terupdate!

Bergabung sekarang

Apa Itu Bintitan?

Bintitan atau hordeolum adalah kondisi terjadinya peradangan atau infeksi di area kelopak mata dekat garis bulu mata, yang biasanya ditandai dengan munculnya bintil atau bisul kecil kemerahan.

Bintitan lebih sering dialami oleh anak kecil ketimbang orang dewasa, dan biasanya disertai dengan munculnya gejala:

1. Rasa gatal pada mata dan kelopak mata

2. Sensitif terhadap cahaya

3. Nyeri bila disentuh

4. Perasaan seperti ada benda asing di mata

Baca juga: Mata Kering? Cari Tahu Penyebab dan Solusi Mengatasinya

Penyebab Bintitan

Berikut adalah beberapa hal yang umumnya menjadi penyebab balita bintitan:

1. Bakteri

foto: popsugar.com

Balita bintitan biasanya disebabkan oleh bakteri staphylococcus aureus yang hidup dan berkembang biak di kelopak mata atau folikel bulu mata, sehingga menyebabkan kelenjar minyak di area tersebut menjadi tersumbat.

Bakteri ini biasanya masuk ke dalam mata saat anak menyentuh area mata dengan tangan kotor atau bersentuhan dengan benda yang tidak terjaga kebersihannya.

2. Alergi

foto: centrohealth.com.au

Paparan terhadap pemicu alergi pada anak, seperti debu, udara dingin, atau jenis makanan tertentu biasanya akan menimbulkan berbagai reaksi alergi, termasuk juga bintitan.

3. Sumbatan Kelenjar Minyak

foto: parents.com

Apa Moms tahu kalau ada banyak sekali kelenjar minyak di kelopak mata balita? Nah, selain bisa tersumbat karena pertumbuhan bakteri, kelenjar ini juga bisa tersumbat karena minyak berlebih, sel kulit mati, atau debu.

Saat kelenjar minyak tersumbat, cairan akan menumpuk di dalam kelenjar dan tak bisa keluar, sehingga menyebabkan balita bintitan.

4. Gigitan Serangga

foto: huffingtonpost.com

Saat anak bermain di luar ruangan, mungkin saja dia terkena gigitan serangga yang menyebabkan luka kecil di sekitar area mata.

Luka kecil ini kemudian akan menjadi pintu masuk bakteri dan menyebabkan bintitan pada balita.

5. Rambut Tidak Bersih

foto: thebump.com

Apa Si Kecil punya rambut atau poni panjang? Sebaiknya jaga agar rambut tidak sampai menyentuh mata bila belum keramas, berkeringat, atau beraktivitas di luar ruangan, karena bisa saja membawa bakteri penyebab bintitan.

Baca juga: Bolehkah Berenang Saat Bisul?

Cara Mencegah Bintitan

Untuk mengurangi resiko bintitan pada balita, pastikan beberapa hari sekali Moms membersihkan kelopak mata balita dengan sampo bayi yang sudah dilarutkan dengan air hangat.

Supaya lebih efektif, biasakan balita untuk mencuci bersih tangan dengan sabun setelah bermain, dah hindari menggunakan bantal, handuk, atau lap muka dengan orang lain.

Membersihkan area bintitan dengan lap bersih yang sudah dibasahi air hangat akan membuat bintitan reda dengan sendirinya dalam waktu beberapa hari.

Bila bintitan tak kunjung reda atau bertambah banyak, segera kunjungi dokter mata untuk segera diberikan penanganan yang tepat.

Menurut Moms, apa cara terbaik untuk menenangkan balita yang rewel karena terkena bintitan?

(WA)