7 Tips Kelola Cicilan Paylater, Finansial Tetap Stabil!

Dengan tips ini, cicilan bisa cepat lunas!
7 Tips Kelola Cicilan Paylater, Finansial Tetap Stabil!

Foto: Freepik.com

Tips kelola cicilan paylater penting dipahami agar Moms tidak terjebak dalam masalah keuangan akibat penggunaan layanan pembayaran ini.

Di tengah gaya hidup serba digital, paylater memang menawarkan kemudahan dan kepraktisan, tapi jika tidak dikelola dengan bijak, bisa berdampak buruk pada kondisi finansialmu.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mengatur cicilan paylater agar tetap sesuai dengan kemampuan dan tidak mengganggu kebutuhan lainnya.

Macam-Macam Paylater di Indonesia

Berikut beberapa jenis layanan paylater terpopuler dan resmi di Indonesia:

1. Shopee PayLater (SPayLater)

Shopee PayLater adalah layanan Paylater dari platform e-commerce Shopee yang memungkinkan pengguna membeli barang sekarang dan membayar kemudian dalam bentuk cicilan.

Tenor cicilan tersedia mulai dari 3, 6, hingga 12 bulan. Limit pinjamannya bisa mencapai Rp15 juta, dengan bunga mulai dari 2,95% per bulan serta biaya penanganan sebesar 1%.

Pengguna aktif juga bisa menikmati berbagai promo menarik seperti diskon dan cashback.

2. OVO PayLater

Layanan ini terintegrasi dengan aplikasi OVO dan dapat digunakan terutama di Tokopedia dan merchant yang bekerja sama dengan OVO.

Untuk mengaktifkan OVO PayLater, pengguna harus melakukan upgrade ke OVO Premier dan menyelesaikan proses aktivasi.

Suku bunganya sekitar 2,9% per bulan, sehingga mirip dengan penggunaan kartu kredit dalam hal cicilan.

3. GoPayLater

GoPayLater adalah fitur Paylater dari Gojek yang bisa digunakan untuk membayar berbagai layanan di dalam aplikasi Gojek, seperti GoRide, GoFood, dan lainnya.

Menariknya, layanan ini tidak mengenakan bunga selama pembayaran dilakukan tepat waktu, hanya terdapat biaya administrasi bulanan yang bersifat tetap.

Limit awalnya sekitar Rp500.000 dan akan dikenakan denda harian jika terjadi keterlambatan pembayaran.

4. Kredivo PayLater

Kredivo merupakan salah satu penyedia layanan Paylater terbesar di Indonesia. Layanannya dapat digunakan di berbagai e-commerce seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, dan Bukalapak.

Kredivo menawarkan cicilan 0% untuk tenor 30 hari dan 3 bulan, serta bunga sebesar 2,6% per bulan untuk tenor lebih panjang (6 hingga 24 bulan).

Limit pinjaman yang ditawarkan bisa mencapai puluhan juta rupiah tergantung profil pengguna.

5. Akulaku PayLater

Akulaku menyediakan layanan Paylater yang bisa digunakan di lebih dari 1000 merchant, baik online maupun offline.

Layanan ini menawarkan tenor cicilan hingga 15 bulan, dengan limit pinjaman hingga Rp15 juta.

Bunga yang dikenakan mulai dari 1,5% per bulan, dan biaya admin juga dimulai dari 1,5% yang bisa berkurang tergantung tingkat penggunaan.

6. Traveloka PayLater

Cocok bagi pengguna yang sering bepergian, Traveloka PayLater bisa digunakan untuk membeli tiket pesawat, booking hotel, dan layanan transportasi lainnya.

Limit pinjamannya bisa mencapai Rp50 juta dengan bunga berkisar antara 2,14% hingga 4,78% per bulan.

Proses pengajuan relatif mudah dan layanan ini dapat digunakan untuk berbagai produk dan jasa di platform Traveloka.

7. Home Credit

Home Credit menyediakan fasilitas cicilan untuk pembelian barang di berbagai toko dan merchant yang telah bekerja sama.

Layanan ini menawarkan fleksibilitas dalam hal tenor dan limit sesuai dengan kebutuhan serta profil pengguna.

Cocok untuk pembelian barang elektronik, furnitur, dan produk rumah tangga lainnya.

8. Indodana PayLater

Indodana menawarkan solusi Paylater untuk berbagai kebutuhan seperti belanja online, pembayaran tagihan, hingga pinjaman tunai.

Proses pengajuannya mudah dan cepat, dengan pilihan limit dan tenor yang bervariasi sesuai dengan profil pengguna.

Layanan ini juga sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK, sehingga memberikan rasa aman dalam penggunaannya.

Tips Kelola Cicilan Paylater

Tips Kelola Cicilan Paylater
Foto: Tips Kelola Cicilan Paylater (Freepik.com)

Agar keuangan tetap stabil, berikut beberapa tips mengelola cicilan paylater yang bisa Moms ikuti:

1. Pahami Syarat dan Ketentuan

Melansir Sebelum menggunakan layanan PayLater, penting untuk membaca dan memahami dengan seksama syarat dan ketentuan yang berlaku, termasuk jangka waktu pembayaran, suku bunga, biaya penanganan, dan denda keterlambatan.

Melansir dari laman Investor and Financial Education Council, pengetahuan ini akan membantu Moms menghindari biaya tak terduga dan membuat keputusan finansial yang lebih bijak.

2. Tetapkan Anggaran yang Jelas

Menurut Moneysmart, sebaiknya masukkan cicilan PayLater ke dalam anggaran bulanan bersama dengan pengeluaran lainnya.

Dengan begitu, Moms bisa menghindari pengeluaran berlebihan dan tetap bisa memenuhi semua kewajiban finansial tanpa tekanan.

3. Batasi Penggunaan PayLater

Gunakan PayLater hanya untuk pembelian yang benar-benar diperlukan dan sudah direncanakan sebelumnya.

Hindari belanja impulsif atau memiliki terlalu banyak cicilan aktif sekaligus karena bisa meningkatkan risiko telat bayar dan membebani keuangan.

4. Pantau dan Prioritaskan Pembayaran

Selalu catat transaksi dan tanggal jatuh tempo cicilan PayLater.

Prioritaskan pembayaran pada cicilan yang memiliki bunga atau denda keterlambatan tertinggi terlebih dahulu untuk meminimalkan biaya tambahan.

Gunakan pengingat atau notifikasi dari aplikasi agar tidak lupa membayar.

5. Manfaatkan Periode Bebas Bunga

Beberapa layanan PayLater menawarkan periode bebas bunga selama 15 hingga 45 hari.

Usahakan melunasi cicilan dalam jangka waktu ini untuk menghindari bunga dan mengatur arus kas dengan lebih efisien.

6. Simpan Bukti dan Pahami Kebijakan Pengembalian

Selalu simpan dokumentasi terkait pembelian dan pembayaran cicilan.

Pahami juga kebijakan pengembalian dan pengembalian dana yang berlaku untuk transaksi PayLater agar proses retur lebih lancar dan tidak membingungkan.

7. Tinjau Kondisi Keuangan Secara Berkala

Lakukan evaluasi rutin terhadap kondisi keuangan dan dampak penggunaan PayLater terhadap anggaranmu.

Jika perlu, sesuaikan pola penggunaan atau rencana pembayaran agar tetap berada di jalur yang aman dan terhindar dari siklus utang.

Itulah beberapa tips kelola cicilan paylater agar keuangan tetap stabil. Pastikan Moms selalu meninjau kondisi keuangan secara berkala.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2025 Orami. All rights reserved.